Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Tips untuk Mengenali Beras Sintetis

Kompas.com - 20/05/2015, 15:11 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Belakangan ini, masyarakat dikejutkan dengan adanya penemuan beras palsu atau beras yang terbuat dari bahan sintetis berbahaya. Atas kejadian ini, masyarakat diharapkan dapat berhati-hati ketika ingin membeli beras di pasar.

"Perlu kewaspadaan dari masyarakat saat membeli beras," kata Sekjen Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI) Ngadiran, seperti dikutip Tribunnews.com, Rabu (20/5/2015).

Ia memberikan tiga langkah yang perlu dilakukan masyarakat ketika membeli beras. Pertama ialah dengan memegang berasnya, apakah agak kasar atau licin. Kalau licin, dapat dipastikan beras tersebut terbuat dari bahan sintetis.

Langkah kedua, kata Ngadiran, lihat dengan saksama berasnya, apakah beras itu putihnya bening atau sedikit berkeruh. Ia menilai, beras yang berwarna putih keruh merupakan beras asli yang berasal dari gabah.

"Terakhir, perhatikan tumpukan beras itu. Kalau semua beras itu utuh tanpa ada patah-patah, maka itu beras palsu atau sudah diproses. Ini semuanya bisa dirasakan dan dilihat secara kasatmata," tutur Ngadiran. (Seno Tri Sulistiyono)

Baca juga: Kemendag: Pengimpor Beras Plastik Bisa Dijerat Sejumlah UU

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com