Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wall Street Berakhir Flat

Kompas.com - 10/06/2015, 08:01 WIB

NEW YORK, KOMPAS.com - Bursa AS ditutup dengan minim perubahan pada transaksi perdagangan tadi malam di New York (9/10/2015).

Mengutip data Bloomberg pada pukul 16.00 waktu New York, indeks Standard & Poor's 500 turun kurang dari 0,1 persen menjadi 2.080,02. Indeks acuan AS ini sempat naik dan turun sebesar 0,3 persen di sepanjang transaksi kemarin. Adapun indeks Nasdaq Composite ditutup dengan penurunan 0,2 persen.

Pasar saham tak banyak bergerak setelah sebelumnya mencapai level terendah dalam dua bulan terakhir. Saham-saham perbankan AS reli di tengah tingginya tingkat yield obligasi. Di sisi lain, saham-saham maskapai penerbangan melorot sehingga memperberat langkah sektor transportasi. Sektor teknologi informasi juga mengalami penurunan.

"Pasar saham tengah berupaya untuk mempertahankan pergerakan mereka. Sepertinya, kondisi sekarang menunjukkan masa transisi untuk aksi wait and see karena investor tengah menunggu datangnya musim panas, di mana banyak kinerja emiten yang akan dirilis dan the Fed diramal akan menaikkan suku bunga," papar Terry Sandven, Chief Equity Strategist US Bank Wealth Management di Minneapolis.

Selain itu, pada pekan ini, pemerintah AS juga akan merilis data sentimen konsumen dan penjualan ritel. Kedua data ini diramal akan menunjukkan adanya pemulihan ekonomi di AS.

Faktor global, investor juga tengah menunggu kelanjutan perundingan utang Yunani. Pada pekan lalu, Yunani menilak persyaratan utang yang diajukan para kreditur institusi. Sementara, kreditur menolak menggelontorkan dana bailout jika Yunani tidak memberikan proposal pinjaman yang sesuai. (Barratut Taqiyyah)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Whats New
Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Work Smart
Dukung 'Green Building', Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Dukung "Green Building", Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Whats New
Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Whats New
Kinerja Pegawai Bea Cukai 'Dirujak' Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Kinerja Pegawai Bea Cukai "Dirujak" Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Whats New
Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Whats New
Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Work Smart
Viral Mainan 'Influencer' Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Viral Mainan "Influencer" Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Spend Smart
Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Work Smart
Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Whats New
SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com