“Saya yakin kemarin itu test case. Respon dunia usaha ‘Yahh, kok gitu sih’. Mereka pasti ada ekspektasi dengan pengalaman Darmin,” kata Enny dihubungi Kompas.com, Rabu (29/7/2015).
Enny tak memungkiri Darmin memang memiliki pengalaman yang komprehensif, baik di fiskal maupun moneter. “Tetapi kemarin pas pidato di ISEI normatif semua. Sebetulnya yang dibutuhkan saat ini adalah action-nya apa,” sambung dia.
Seharusnya, kata Enny, “panggung” ISEI awal bulan ini bisa dimanfaatkan untuk memaparkan sejumlah rekomendasi kepada pemerintah. Dari situ, pelaku atau dunia usaha akan memiliki kepercayaan terhadap Darmin.
“Tapi yang disampaikan Pak Darmin semua adalah pengantar makro ekonomi I. Ini kan yang mengecewakan. Akhirnya nanti, dunia usaha masih menunggu lagi apa yang akan dilakukan pemerintah,” jelas Enny.
Namun yang pasti, kata Enny, siapapun nantinya yang bakal menduduki posisi lowong Menko Perekonomian – jika terjadi perombakan kabinet – ada dua hal yang perlu diperhatikan.
Pertama, sosok yang menjadi Menko Perekonomian diharapkan yang benar-benar mampu menjadi koordinator, menyelaraskan program pemerintah yang lintas sektor, dan menihilkan ego sektoral. Kedua, orang tersebut mempunyai visi, sehingga kapabilitas yang dimilikinya bisa menelurkan terobosan-terobosan.
“Kita tidak bisa lagi business as usual. Dibilang fundamental kuat, nyatanya daya beli masyarakat habis kok. Masalah jangka pendek harus segera diselesaikan. Tidak bisa nunggu tol laut jadi, jalan tol jadi,” ucap Enny.
baca juga: Perlukah Presiden "Reshuffle" Menteri Ekonomi Sekarang?
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.