"Kalau seandainya di semester II bisa direalisasikan reformasi struktural termasuk upaya untuk pencairan anggaran yang baik di Pemerintah Daerah maupun pusat, kita membangun optimisme tentang masa depan ekonomi Indonesia yang enggak buruk, itu masih di range 5 sampai 5,4 persen," ujar Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo di Balikpapan, Senin (11/7/2015).
Selain itu kata dia, BI juga akan melakukan rapat koordinasi dengan pemerintah pusat dan daerah yang yang rencananya akan dilakukan pada Selasa (12/8/2015). Dalam rakor tersebut, Agus menanti kebijakan pemerintah untuk mendorong tumbuhnya perekonomian semester II-2015.
"Bank Indonesia juga akan menjelaskan kebijakan kita agar bisa berkoordinasi. Kita melihat di semester II kunci pertumbuhan ekonomi yang lelbih baik adalah goverment spending, pengeluaran pemerintah baik pusat dan daerah akan lebih dikeluarkan khususnya infrastruktur dan juga kita lihat investasi, hal ini akan membantu," kata dia.
Sementara itu, Gubernur Senior BI Mirza Adityaswara menjelaskan bahwa pelemahan perekonomian saat ini lebih disebabkan karena faktor eksternal yaitu anjloknya harga komoditas ekspor misalnya batubara dan CPO, serta dampak rencana kenaikan suku bunga di Amerika Serikat (AS).
Pertama, anjloknya harga komoditas ekspor Indonesia disebabkan pelemahan perekonomian Tiongkok dan berkurangnya permintaan ekspor CPO oleh India. Negeri tirai bambu merupakan negara pengimpor batubara Indonesia. Sedangkan India merupakan negara pengimpor terbesar CPO Indonesia.
Sementara itu, faktor lainnya yang membuat ekonomi Indonesia melemah menurut BI yaitu dampak rencana kenaikan suku bunga bank sentral AS atau the Fed. Rencana itu menurut Mirza membuat nilai tukar dollar menguat terhadap berbagai mata uang lain di dunia, termasuk rupiah.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.