Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Respons "Reshuffle", Rupiah Menguat Jauhi Level Rp 13.800 Per Dollar AS

Kompas.com - 13/08/2015, 09:19 WIB
Robertus Benny Dwi Koestanto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Pasar tampaknya mulai merespons perombakan kabinet (reshuffle) oleh Presiden Joko Widodo. Di pasar spot, nilai tukar rupiah terhadap dollar AS pada awal perdagangan, Kamis (13/8/2015), bergerak menguat menjauhi level Rp 13.800.

Berdasarkan data Bloomberg pada pukul 09.00 WIB, mata uang Garuda menguat ke posisi Rp 13.713 per dollar AS dibandingkan sebelumnya pada Rp 13.800.

Hari ini rupiah juga berharap tekanan mereda seiring mulai naiknya harga sejumlah komoditas. Langkah People's Bank of China mendevaluasi nilai tukar yuan memang berpotensi mempersulit posisi rupiah dalam jangka menengah.

Menyusul devaluasi yuan, hampir semua mata uang di Asia Pasifik melemah cukup tajam bersamaan dengan anjloknya harga komoditas. Yuan kembali melemah kemarin sehingga tekanan penguatan dollar AS di pasar negara berkembang berlanjut. Tidak hanya mata uang, indeks saham serta harga obligasi pun jatuh dalam.

Namun, menurut Riset Samuel Sekuritas Indonesia, hingga dini hari tadi, "shock" mulai mereda. Hal ini terlihat dari harga komoditas yang mulai naik serta indeks dollar AS yang turun. "Walaupun diperkirakan yuan masih bisa melemah, tekanan pelemahan diperkirakan berkurang hari ini," demikian Riset Samuel Sekuritas Indonesia.

Rupiah sempat melemah tajam di pembukaan kemarin hingga Rp 13.900 per dollar AS bersamaan dengan pelemahan sangat tajam IHSG serta SUN. Pengumuman reshuffle pada siang hari tidak membantu, bahkan memperburuk sentimen negatif.

BI hadir di pasar valas untuk membantu pasokan dollar sehingga rupiah berhasil ditutup di kisaran Rp 13.800 per dollar AS. Ruang pelemahan rupiah masih ada ke depan, tetapi hari ini pelemahan bisa mereda.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Whats New
Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Whats New
Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Rilis
INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

Whats New
Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Whats New
OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

Rilis
Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Whats New
Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Work Smart
INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Whats New
Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal 'Jangkar' Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal "Jangkar" Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Whats New
Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Whats New
Lebaran 2024, KAI Sebut 'Suite Class Compartment' dan 'Luxury'  Laris Manis

Lebaran 2024, KAI Sebut "Suite Class Compartment" dan "Luxury" Laris Manis

Whats New
Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Whats New
Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com