Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada 70 Nama Indonesia di Kemasan Coca-Cola, Ini Nama-namanya

Kompas.com - 13/08/2015, 14:22 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com — Bertepatan dengan perayaan kemerdekaan ke-70 Republik Indonesia, Coca-Cola meluncurkan "Share A Coke" di Indonesia dengan menghadirkan 70 nama populer di Indonesia pada kemasannya. Hal itu menjadi sesuatu yang spesial, yang bersifat personal bagi konsumen.

Communication Manager Coca-Cola Indonesia Andrew Hallatu menyebutkan, kekuatan sebuah nama diharapkan bisa menginspirasi seseorang untuk kembali mengingat orang-orang terdekat yang mungkin sudah lama terlupakan atau bahkan membuka pertemanan yang baru.

"Kami berharap lebih banyak orang dapat merayakan momen spesial yang tercipta melalui aksi sederhana berbagi Coca-Cola. Hal ini sesuai dengan misi perusahaan kami di seluruh dunia, yaitu untuk terus menciptakan momen berbagi kegembiraan lewat kehadiran Coca-Cola," kata Andrew dalam siaran pers yang diterima Kompas.com.

Sementara itu, Marketing Manager Coca-Cola Indonesia Suryanto Gunawan menjelaskan, 70 nama-nama tersebut merupakan bagian awal dari "Share A Coke" di Indonesia. Setelah ini, produsen minuman ringan ini akan terus menghadirkan nama-nama baru hingga akhir tahun ini.

Adapun kemasan botol PET 250 ml dan 425 ml dipakai sebagai medium utamanya. Untuk kemasan botol PET yang lebih besar 1 liter dan 1,5 liter, akan dihiasi dengan kombinasi kata-kata sebagai identitas grup atau kegiatan bersama, seperti Anak Bola, Bikers, atau Nobar.

"Kemasan kaleng akan menggunakan lebih banyak kata-kata yang sering dipakai dalam percakapan sehari-hari, seperti 'sayang'. Intinya, semua ini memberikan kesempatan yang unik dan menyenangkan untuk membuka hubungan pertemanan baru dan membawa kegembiraan di antara teman, keluarga, dan sahabat," ucapnya.

Menurut dia, pemilihan nama tersebut berdasarkan nama-nama populer yang dapat dijumpai di Indonesia dan diseleksi dari hasil riset internal Coca-Cola. "Juga mengambil sampel dari beberapa sumber, salah satunya nama peserta Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) periode 2011-2015," katanya.

Coca-Cola pertama kali diperkenalkan di Indonesia pada tahun 1927 dan diproduksi secara lokal untuk pertama kalinya pada tahun 1932. Sejak tahun 1960-an, berbagai macam produk The Coca-Cola Company beredar di pasar di Indonesia, seperti Sprite tahun 1961, Fanta (1973), Diet Coke (1986), hingga Aquarius dan Minute Maid Nutriboost (2014).

Tahun 2002, Coca-Cola juga mengakuisisi merek lokal air minum dalam kemasan, Ades. Saat ini, produk-produk Coca-Cola diproduksi di 10 pabrik kemas di Indonesia.

Berikut daftar ke-70 nama tersebut:
1. Ari, Ayu, Tika, Aulia, Pratiwi, Utami, Anggi
2. Tri, Dwi, Agus, Lestari, Maria, Novita, Tyas
3. Nur, Wahyu, Ade, Riza, Arya, Hadi, Bayu
4. Ria, Dian, Eka, Indah, Angga, Rizal, Mila
5. Lia, Yani, Rina, Adit, Astuti, Indra, Yudi
6. Adi, Putra, Nurul, Yulia, Anna, Gita, Andy
7. Rian, Andi, Arif, Annisa, Rini, Fajar, Ilham
8. Sari, Sri, Rizki, Amalia, Kusuma, Rio, Dinda
9. Ika, Yuni, Maya, Devi, Widya, Agung, Andre
10. Putri, Dewi, Wulan, Ajie, Budi, Reza, Yunita


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tutup Pabrik, Bata Akui Kesulitan Hadapi Perubahan Perilaku Belanja Konsumen

Tutup Pabrik, Bata Akui Kesulitan Hadapi Perubahan Perilaku Belanja Konsumen

Whats New
Kecelakaan KA Pandalungan dan Mobil Sebabkan Perjalanan KA Terlambat, Penumpang Dapat Kompensasi

Kecelakaan KA Pandalungan dan Mobil Sebabkan Perjalanan KA Terlambat, Penumpang Dapat Kompensasi

Whats New
Hari Apresiasi Seller Tokopedia, GNET Raih Posisi Pertama di Kategori Pertukangan

Hari Apresiasi Seller Tokopedia, GNET Raih Posisi Pertama di Kategori Pertukangan

Rilis
Waskita Karya Bakal Jadi Anak Usaha Hutama Karya pada September 2024

Waskita Karya Bakal Jadi Anak Usaha Hutama Karya pada September 2024

Whats New
Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi RI Kuartal I-2024 Tertinggi sejak 2015

Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi RI Kuartal I-2024 Tertinggi sejak 2015

Whats New
IHSG dan Rupiah Ditutup Melemah

IHSG dan Rupiah Ditutup Melemah

Whats New
Mobil Tertabrak KA Pandalungan, KAI Sampaikan Belasungkawa

Mobil Tertabrak KA Pandalungan, KAI Sampaikan Belasungkawa

Whats New
Pabrik Tutup, Bata Janji Beri Hak-hak Karyawan Sesuai Aturan

Pabrik Tutup, Bata Janji Beri Hak-hak Karyawan Sesuai Aturan

Whats New
Meski Ada Momen Ramadhan dan Pemilu, Konsumsi Rumah Tangga Dinilai Tidak Tumbuh Maksimal

Meski Ada Momen Ramadhan dan Pemilu, Konsumsi Rumah Tangga Dinilai Tidak Tumbuh Maksimal

Whats New
Era Suku Bunga Tinggi, Bank Mega Syariah Terapkan Jurus Angsuran Tetap untuk Pembiayaan Rumah

Era Suku Bunga Tinggi, Bank Mega Syariah Terapkan Jurus Angsuran Tetap untuk Pembiayaan Rumah

Whats New
Gojek Luncurkan Paket Langganan Gojek Plus, Ada Diskon di Setiap Transaksi

Gojek Luncurkan Paket Langganan Gojek Plus, Ada Diskon di Setiap Transaksi

Whats New
Laba Bersih MPXL Melonjak 123,6 Persen, Ditopang Jasa Angkut Material ke IKN

Laba Bersih MPXL Melonjak 123,6 Persen, Ditopang Jasa Angkut Material ke IKN

Whats New
Emiten Migas SUNI Cetak Laba Bersih Rp 33,4 Miliar per Kuartal I-2024

Emiten Migas SUNI Cetak Laba Bersih Rp 33,4 Miliar per Kuartal I-2024

Whats New
CEO Perusahaan Migas Kumpul di IPA Convex 2024 Bahas Solusi Kebijakan Industri Migas

CEO Perusahaan Migas Kumpul di IPA Convex 2024 Bahas Solusi Kebijakan Industri Migas

Whats New
Ramai soal 9 Mobil Mewah Pengusaha Malaysia Ditahan, Bea Cukai Beri Penjelasan

Ramai soal 9 Mobil Mewah Pengusaha Malaysia Ditahan, Bea Cukai Beri Penjelasan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com