Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Peternakan Sapi Rakyat Bisa Bantu Selesaikan Masalah Kelangkaan Daging Sapi

Kompas.com - 14/08/2015, 21:15 WIB
Kontributor Bandung, Rio Kuswandi

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan atau Aher mengunjungi salah satu sentra peternakan sapi 'rumahan' (peternakan sapi rakyat) di kawasan Kabupaten Bandung, Jawa Barat, tepatnya di Desa Pasir Luhur, Kelurahan Cisurupan, Kecamatan Cimenyan, Jumat, (14/8/2015) sore.

Ada sejumlah lokasi peternakan sapi yang dikunjungi. Sapi - sapi itu bukan milik satu orang saja, tetapi, milik warga - warga di sekitar sana. Masing - masing warga rata - rata memiliki tiga sampai lima ekor sapi. Ada juga yang hanya punya satu. Mereka tergabung dalam koperasi Kelompok Petani Sejahtera.

Aher mengatakan, kunjungannya kali ini sebagai respons atas kelangkaan daging sapi dalam beberapa waktu belakangan ini. Aher berharap, hadirnya para peternak rakyat ini bisa ikut menyelesaikan permasalahan kelangkaan sapi saat ini, dengan memperkuat atau meningkatkan pasokan kebutuhan daging sapi di Jawa Barat dan kebutuhan skala nasional. "Kita berharap para peternak rakyat semakin termotivasi untuk meningkatkan produktifitasnya, untuk ketahanan pangan kita. Jika peternak sapi rakyat semakin mandiri, ketersediaannya akan semakin banyak, maka impor sapi hanya akan menjadi opsi terakhir kita. Peternak juga sejahtera," kata Aher.

Menurut Aher, peternak rakyat memiliki peran sangat strategis dalam mengimbang feedloter (perusahaan peternakan penggemukan) juga importir sapi. Ini juga, kata dia, harus didukung oleh manajemen agribisnis yang mantap. "Bisa, bisa, peternak sapi bisa bersaing dengan feedloter, tapi, harus masif ya. Kalau ini (peternakan rakyat) jadi budaya, tentu, peternak rakyat bisa bersaing dengan feedloter," katanya.

Tak hanya itu, lanjut dia, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat, akan terus mendorong peternak sapi rakyat agar terus meningkatkan produktivitasnya. Pasalnya, ia menargetkan Jawa Barat untuk swasembada sapi. "Ke depan, mudah-mudahan kita (Jawa Barat) bisa swasembada sapi, juga yang lainnya, seperti ayam, ikan, dan juga domba," pungkasnya.

Kompas TV Gejolak Harga di Dalam Negeri Jadi Tantangan Mendag Baru
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

KKP Gandeng Kejagung untuk Kawal Implementasi Aturan Tata Kelola Lobster

KKP Gandeng Kejagung untuk Kawal Implementasi Aturan Tata Kelola Lobster

Whats New
Pengusaha Harap Putusan MK soal Pilpres Dapat Ciptakan Iklim Investasi Stabil

Pengusaha Harap Putusan MK soal Pilpres Dapat Ciptakan Iklim Investasi Stabil

Whats New
IHSG dan Rupiah Kompak Menguat di Akhir Sesi 23 April 2024

IHSG dan Rupiah Kompak Menguat di Akhir Sesi 23 April 2024

Whats New
Rupiah Diramal Bisa Kembali Menguat di Bawah Rp 16.000 Tahun Ini

Rupiah Diramal Bisa Kembali Menguat di Bawah Rp 16.000 Tahun Ini

Whats New
Bagaimana Prospek IPO di Indonesia Tahun Ini Usai Pemilu?

Bagaimana Prospek IPO di Indonesia Tahun Ini Usai Pemilu?

Whats New
Harga Makanan Global Diperkirakan Turun, Konsumen Bakal Lega

Harga Makanan Global Diperkirakan Turun, Konsumen Bakal Lega

Whats New
Laba Bersih Astra Agro Lestari Turun 38,8 Persen, Soroti Dampak El Nino

Laba Bersih Astra Agro Lestari Turun 38,8 Persen, Soroti Dampak El Nino

Whats New
Naik, Pemerintah Tetapkan Harga Acuan Batu Bara hingga Emas April 2024

Naik, Pemerintah Tetapkan Harga Acuan Batu Bara hingga Emas April 2024

Whats New
Alasan Mandala Finance Tak Bagi Dividen untuk Tahun Buku 2023

Alasan Mandala Finance Tak Bagi Dividen untuk Tahun Buku 2023

Whats New
Efek Panjang Pandemi, Laba Bersih Mandala Finance Turun 35,78 Persen

Efek Panjang Pandemi, Laba Bersih Mandala Finance Turun 35,78 Persen

Whats New
Heboh soal Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta, Cek Ketentuannya

Heboh soal Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta, Cek Ketentuannya

Whats New
KB Bank Targetkan Penyelesaian Perbaikan Kualitas Aset Tahun Ini

KB Bank Targetkan Penyelesaian Perbaikan Kualitas Aset Tahun Ini

Whats New
Astra Agro Lestari Sepakati Pembagian Dividen Rp 165 Per Saham

Astra Agro Lestari Sepakati Pembagian Dividen Rp 165 Per Saham

Whats New
Ditopang Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Diprediksi Semakin Moncer

Ditopang Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Diprediksi Semakin Moncer

Whats New
Survei: 69 Persen Perusahaan Indonesia Tak Rekrut Pegawai Baru untuk Hindari PHK

Survei: 69 Persen Perusahaan Indonesia Tak Rekrut Pegawai Baru untuk Hindari PHK

Work Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com