Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Thomas Lembong Harus Buktikan Pro Pasar Tradisional

Kompas.com - 18/08/2015, 09:02 WIB
Yoga Sukmana

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ditunjuknya Thomas Lembong sebagai Menteri Perdagangan menggantikan Rachmat Gobel membuat Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (IKPPI) was-was. Latar belakang Thomas yang lebih banyak berkecimpung di sektor investasi memunculkan pertanyaan dalam benak IKPPI, apakah sang menteri memiliki keberpihakan kepada pasar tradisonal atau tidak.

Ketua IKPPI Abdullah Mansuri mengatakan, para pedagang sangat berharap Thomas bisa  melanjutkan kebijakan Rachmat Gobel yang dinilai berpihak kepada pasar tradisonal. Salah satu kebijakan yang mesti diteruskan Thomas kata dia yaitu kebijakan moratorium pendirian ritel modern.

"Kebijakan moratorium pendirian ritel modern yang dilakukan Rachmat Gobel, memberikan asa pada perlindungan terhadap pasar tradisional. Ini bentuk langkah maju terhadap perlindungan pasar tradisional. Di mana pada periode menteri perdagangan sebelumnya tidak terlihat sama sekali," ujar Abdullah kepada Kompas.com, Jakarta, akhir pekan lalu.

Tak cuma melakukan moratorium pendirian ritel modern, Gobel dinilai sangat dekat dengan pedagang pasar. Bahkan, kata Abdullah, tak jarang Gobel mau berdiskusi dan mendengarkan keluh kesah pedagang terkait dinamika harga barang di pasar.

"Langkah cepat Rachmat Gobel dalam menangani beberapa pasar yang terbakar juga kami apresiasi. Walaupun di beberapa hal Rachmat Gobel butuh bekerja lebih keras," kata Abdullah.

Sementara itu, IKPPI memandang Thomas lebih cocok jadi Menteri Keuangan karena pengalaman ya berkecimpung disektor ekonomi makro dan investasi. Meski begitu, IKPPI menghormati keputusan Presiden Jokowi yang memilih Thomas sebagai Mendag.

Menurut IKPPI, Thomas memiliki tugas berat yaitu harus mampu meyakinkan pedagang pasar bahwa dirinya pro pasar tradisonal. Kepercayaan itu kata dia, sudah disematkan pada Rahmat Gobel, dan Thomas Lembong sebagai penggantinya harus mampu mencuri "hati" para pedagang pasar tradisonal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM Bank Jateng

Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM Bank Jateng

Whats New
Toko Marine Hadirkan Platform untuk Tingkatkan 'Employee Benefit'

Toko Marine Hadirkan Platform untuk Tingkatkan "Employee Benefit"

Whats New
Cara Cetak Rekening Koran BCA, BRI, BNI, dan Bank Mandiri via Online

Cara Cetak Rekening Koran BCA, BRI, BNI, dan Bank Mandiri via Online

Spend Smart
Daftar UMK Kota Surabaya 2024 dan 37 Daerah Lain di Jawa Timur

Daftar UMK Kota Surabaya 2024 dan 37 Daerah Lain di Jawa Timur

Whats New
Menhub Pastikan Bandara Juanda Surabaya Siap Layani Penerbangan Haji 2024

Menhub Pastikan Bandara Juanda Surabaya Siap Layani Penerbangan Haji 2024

Whats New
Kian Menguat, Harga Bitcoin Kembali Tembus 67.000 Dollar AS per Keping

Kian Menguat, Harga Bitcoin Kembali Tembus 67.000 Dollar AS per Keping

Whats New
Sri Mulyani: Barang Non Komersial Tak Akan Diatur Lagi dalam Permendag

Sri Mulyani: Barang Non Komersial Tak Akan Diatur Lagi dalam Permendag

Whats New
Lebih Murah dari Saham, Indodax Sebut Banyak Generasi Muda Pilih Investasi Kripto

Lebih Murah dari Saham, Indodax Sebut Banyak Generasi Muda Pilih Investasi Kripto

Earn Smart
Jokowi Minta Bea Cukai dan Petugas Pelabuhan Kerja 24 Jam Pastikan Arus Keluar 17.304 Kontainer Lancar

Jokowi Minta Bea Cukai dan Petugas Pelabuhan Kerja 24 Jam Pastikan Arus Keluar 17.304 Kontainer Lancar

Whats New
Dukung Ekonomi Hijau, Karyawan Blibli Tiket Kumpulkan 391,96 Kg Limbah Fesyen

Dukung Ekonomi Hijau, Karyawan Blibli Tiket Kumpulkan 391,96 Kg Limbah Fesyen

Whats New
Relaksasi Aturan Impor, Sri Mulyani: 13 Kontainer Barang Bisa Keluar Pelabuhan Tanjung Priok Hari Ini

Relaksasi Aturan Impor, Sri Mulyani: 13 Kontainer Barang Bisa Keluar Pelabuhan Tanjung Priok Hari Ini

Whats New
Produsen Refraktori BATR Bakal IPO, Bagaimana Prospek Bisnisnya?

Produsen Refraktori BATR Bakal IPO, Bagaimana Prospek Bisnisnya?

Whats New
IHSG Menguat 3,22 Persen Selama Sepekan, Ini 10 Saham Naik Paling Tinggi

IHSG Menguat 3,22 Persen Selama Sepekan, Ini 10 Saham Naik Paling Tinggi

Whats New
Mengintip 'Virtual Assistant,' Pekerjaan yang Bisa Dilakukan dari Rumah

Mengintip "Virtual Assistant," Pekerjaan yang Bisa Dilakukan dari Rumah

Work Smart
Tingkatkan Kinerja, Krakatau Steel Lakukan Akselerasi Transformasi

Tingkatkan Kinerja, Krakatau Steel Lakukan Akselerasi Transformasi

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com