Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pekan Depan, Petinggi IMF Direncanakan Bertemu Presiden Jokowi

Kompas.com - 27/08/2015, 06:02 WIB

WASHINGTON, KOMPAS.com - Direktur Pelaksana Dana Moneter Internasional (IMF) Christine Lagarde akan mendatangi Indonesia, pekan depan. Lagarde direncanakan akan melakukan pertemuan dengan sejumlah pejabat tinggi Indonesia dan menghadiri konferensi keuangan tingkat tinggi Asia.

Dilansir dari laman AFP, Kamis (27/8/2015), pada 1-2 September mendatang, Lagarde akan melakukan pertemuan dengan Presiden Joko Widodo dan pejabat tinggi negara lain. Salah satu pejabat yang akan bertemu dengan Lagarde adalah Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo.

Kunjungan itu disebut IMF akan memberikan kesempatan untuk bertukar pandangan mengenai perkembangan ekonomi terkini. "Juga prospek Indonesia dan perannya sebagai kekuatan berkembang, baik itu di kawasan dan dunia," tulis IMF dalam pernyataan tertulisnya.

Kedatangan Lagarde dilakukan di saat meningkatnya volatilitas di pasar keuangan Asia. Kondisi ini disebabkan karena perlambatan ekonomi China dan gejolak pasar yang sedang terjadi, serta penurunan harga komoditas yang juga memengaruhi Indonesia dan negara-negara berkembang lain.

Krisis ini pun berdampak terhadap nilai mata uang sejumlah negara di Asia, termasuk Indonesia.

Pekan lalu, bank sentral di Indonesia mempertahankan suku bunga utamanya selama enam bulan berturut-turut. Indonesia memang sedang berjuang untuk menstabilkan nilai rupiah, yang makin menurun setelah China melakukan devaluasi mata uangnya.

Lagarde juga akan berpartisipasi dalam konferensi tingkat regional yang bertema "Masa Depan Keuangan Asia: Pembiayaan untuk Pembangunan 2015" di Jakarta pada tanggal 2 September 2015. Acara ini berjalan atas kerja sama IMF dengan Bank Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Whats New
Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Whats New
Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Whats New
Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Whats New
Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Whats New
Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Spend Smart
Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Whats New
Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Work Smart
Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Work Smart
Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Whats New
Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Work Smart
Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Whats New
HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

Rilis
Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Whats New
Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com