Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bos IMF Sebut Perlu Gotong Royong untuk Kesuksesan Ekonomi Asia

Kompas.com - 02/09/2015, 12:23 WIB
Yoga Sukmana

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Managing Director IMF Christine Lagarde mengemukakan pandangannya terhadap kondisi ekonomi terkini di kawasan Asia dalam seminar internasional di Gedung Bank Indonesia (BI), Jakarta, Rabu (2/9/2015). Menariknya, bos IMF itu sempat mengutip kata-kata Thomas Paine yang terkenal di abad-18 untuk menggambarkan kondisi ekonomi saat ini. Bahkan, Lagarde sempat memberi seruan kepada negara-negara Asia dengan menggunakan istilah gotong royong.

"Topik hari ini sangat tepat. 'These are times that try men’s soul' (Ini merupakan masa ujian bagi jiwa manusia)," ujar Lagarde mengutip pernyataan Thomas Paine, dalam sambutannya.

Menurut dia, kondisi ekonomi Asia saat ini mengalami tekanan dari pelemahan perekonomian dunia. Hal itu dinilai akan menjadi satu tantangan besar dan masalah yang kompleks untuk pembangunan benua yang memiliki populasi terbesar di dunia itu di masa depan.

Salah satu sektor yang akan memegang kunci kesuksesan pembangunan di Asia, kata Lagarde, yaitu sektor keuangan. Menurut dia, sektor keuangan akan memainkan peran penting dan sangat krusial lantaran terhubung secara langsung kepada kemajuan ekonomi dan kestabilan ekonomi.

Oleh karena itu, Lagarde menyerukan semua negara Asia untuk bekerjasama memastikan kemajuan kawasan di tengah kondisi pelemahan ekonomi global saat ini. Di situlah dia menggunakan istilah gotong royong.

"Saya diberitahu bahwa dalam Bahasa Indonesia ada frase 'gotong royong' yang sangat umum digunakan. Itu mengacu kepada suatu komunitas untuk bersama-sama demi kepentingan semua. Hadirin, ini adalah semangat yang kita perlu untuk menjaga stabilitas dan untuk memastikan kesuksesan Asia," kata Lagarde.

Baca juga: Jokowi: IMF Nilai Indonesia Siap Hadapi Gejolak Ekonomi

Kompas TV Presiden Jelaskan Pertemuan dengan IMF

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com