Menurut Rini, BUMN yang siap membentuk konsorsium dengan China adalah PT Wijaya Karya Tbk, PT Perkebunan Nusantara VIII (Persero), PT Jasa Marga Tbk, dan PT KAI (Persero). "Jadi itu konsorisum," ucap Rini, Rabu (2/9/2015).
Sementara itu Menteri Perhubungan Ignasius Jonan menegaskan berapapun investasi yang dikeluarkan, yang penting adalah keselamatan penumpang. Bahkan dia pun membenarkan saat dikonfirmasi wartawan, tidak masalah mahal asal selamat. "Ya, harus begitu (utamakan keselamatan)," kata Jonan.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution mengatakan rencananya pada Kamis (3/9/2015) besok dirinya akan menyampaikan rekomendasi kereta cepat ke Presiden Joko Widodo.
Sore ini, sejumlah menteri bidang perekonomian tengah mematangkan susunan rekomendasinya, namun tidak membuat keputusan. Rapat dihadiri diantaranya Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional Sofyan Djalil, Menteri Badan Usaha Milik Negara Rini Mariani Soemarno, serta Menteri Perhubungan Ignasius Jonan.
"Mudah-mudahan tinggal rapat hari ini. Tapi tidak langsung diumumkan (pemenangnya). Kita akan sampaikan rekomendasi ke Presiden, besok," ucap Darmin.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.