Hal itu lantaran Lino merasa tak banyak membangun fasilitas baru di pelabuhan terbesar di Indonesia itu.
"Kami hanya beresin awal-awal. Orang-orang lama yang berengsek kami keluarkan," ujar Lino saat ditemui di sela-sela acara grand opening empat sektor kerja sama Indonesia-Denmark di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Kamis (22/10/2015).
Selain mendepak orang-orang lama yang dinilainya berengsek, Lino mengaku hanya melakukan pembongkaran gudang-gudang yang tak teratur. Hasilnya, Pelabuhan Tanjung Priok bisa lebih longgar ketimbang lima tahun yang lalu.
"Gudang-gudang yang enggak bener kami bongkar sehingga sekarang longgar banget," ujar Lino.
Ratu dan Raja Denmark tiba di Pelabuhan Tanjung Priok, tepatnya di Dermaga JICT 2, sekitar pukul 12.30 WIB seusai menghadiri acara pertemuan di Istana Negara pada pagi harinya.
Dalam acara itu, dibuka grand opening empat sektor kerja sama bisnis Indonesia-Denmark, yakni kemaritiman, agribisnis, solusi perkotaan, dan energi terbarukan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.