Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Setahun Kinerja BUMN, Rini Akui Sinergi Pertagas-PGN Jalan di Tempat

Kompas.com - 26/10/2015, 11:12 WIB
Estu Suryowati

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Mariani Soemarno mengakui setahun ‘BUMN Hadir untuk Negeri’ ada dua perusahaan pelat merah yang masih belum melakukan sinergi BUMN.

“PGN dan Pertagas ini belum berhasil sinerginya. Mengenai pipa-pipa. Kemarin Pak Presiden menyinggung kita semua, masih kurang sinergi di perpipaan,” ungkap Rini dalam Laporan 1 Tahun Kementerian BUMN-Kabinet Kerja RI, Jakarta, Senin (26/10/2015).

Rini pun meminta, ke depan, Pertagas dan PGN lebih bisa menjalin sinergi.

Dalam kesempatan tersebut, Rini memberikan apresiasi kepada perusahaan BUMN baik di bidang energi maupun infrastruktur (karya) dan perbankan yang sudah melakukan sinergi BUMN dalam setahun terakhir.

Pertama, Rini mengatakan, tanggung jawab terberat dalam pembangunan infrastruktur ada di kelistrikan dan bahan bakar.

Hal ini dikerjakan oleh dua BUMN, yakni PT PLN (Persero) dan PT Pertamina (Persero). Rini mengatakan, tanpa listrik yang cukup tidak mungkin perekonomian bisa maju.

“Di bawah Pak Sofyan (Dirut PLN-red) ini sudah banyak perbaikan, terutama memperbaiki list pelanggan. Sehingga pada 2016 nanti sudah bisa menurunkan subsidi listrik Rp 30 triliun,” ungkap Rini.

Sementara itu, untuk PT Pertamina (Persero), Rini sangat mengapresiasi upaya BUMN energi tersebut untuk meningkatkan produksi bahan bakar, salah satunya adalah dengan diakuisisinya kilang TPPI di Tuban, Jawa Timur.

Selain itu, Pertamina juga sudah merevitalisasi kilang Cilacap. Hal ini bisa menurunkan impor bahan bakar minyak dalam bulan-bulan mendatang sampai 30 persen.

“Yang paling utama, sekarang Pertamina sudah bisa memproduksi avtur, setelah sekian lama. Selamat, Pak Dwi,” ucap Rini kepada Direktur Utama Pertamina Dwi Soetjipto yang hadir dalam acara tersebut.

Kedua, Rini juga mengapresiasi sinergi BUMN karya yang tengah merealisasikan sejumlah proyek infrastruktur.

Sebut saja tol Bakauheni-Palembang yang ditargetkan tersambung pada Juni 2018. Selain itu ada pula jalan tol Medan-Binjai sepanjang 17 kilometer yang ditargetkan selesai pada Maret 2017.

Ketiga, di bidang perbankan, Rini juga terus mendorong sinergi antar bank-bank pelat merah untuk merealisasikan Anjungan Tunai Mandiri (ATM) bersama.

Menurut dia, Direktur Utama PT BRI Asmawi Syam yang juga ketua Himbara berkomitmen proyek ATM bersama ini bisa terealisasi pada akhir tahun 2016.

“Saya juga senang kemarin keliling-keliling pabrik gula. Saya harus berterimakasih kepada PTPN yang memproduksi gula, dulu rendemen 6,5-7, sekarang di beberapa tempat sudah ada yang 10. Setahun ini peningkatan produksi gula bagus, dan efisiensi BBM tinggi,” kata  Rini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kuartal I-2024, Emiten Sawit Sumber Tani Agung Resources Cetak Pertumbuhan Laba Bersih 43,8 Persen

Kuartal I-2024, Emiten Sawit Sumber Tani Agung Resources Cetak Pertumbuhan Laba Bersih 43,8 Persen

Whats New
Pendaftaran CASN 2024, Instansi Diminta Segera Isi Rincian Formasi ASN

Pendaftaran CASN 2024, Instansi Diminta Segera Isi Rincian Formasi ASN

Whats New
Masuk Musim Panen, Bulog Serap 30.000 Ton Gabah Per Hari

Masuk Musim Panen, Bulog Serap 30.000 Ton Gabah Per Hari

Whats New
Pekerja Mau Sejahtera dan Naik Gaji, Tingkatkan Dulu Kompetensi...

Pekerja Mau Sejahtera dan Naik Gaji, Tingkatkan Dulu Kompetensi...

Whats New
Hindari Denda, Importir Harus Lapor Impor Barang Kiriman Hasil Perdagangan dengan Benar

Hindari Denda, Importir Harus Lapor Impor Barang Kiriman Hasil Perdagangan dengan Benar

Whats New
Pendaftaran Seleksi CASN Dibuka Mei 2024, Menpan-RB Minta Kementerian dan Pemda Percepat Input Formasi Kebutuhan ASN

Pendaftaran Seleksi CASN Dibuka Mei 2024, Menpan-RB Minta Kementerian dan Pemda Percepat Input Formasi Kebutuhan ASN

Whats New
IHSG Turun 0,84 Persen di Awal Sesi, Rupiah Bangkit

IHSG Turun 0,84 Persen di Awal Sesi, Rupiah Bangkit

Whats New
Harga Emas Terbaru 2 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 2 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Kamis 2 Mei 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Kamis 2 Mei 2024

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Kamis 2 Mei 2024, Harga Jagung Tk Peternak Naik

Harga Bahan Pokok Kamis 2 Mei 2024, Harga Jagung Tk Peternak Naik

Whats New
CIMB Niaga Cetak Laba Sebelum Pajak Rp 2,2 Triliun pada Kuartal I-2024

CIMB Niaga Cetak Laba Sebelum Pajak Rp 2,2 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Rincian Tarif Listrik per kWh Berlaku Mei 2024

Rincian Tarif Listrik per kWh Berlaku Mei 2024

Whats New
Inflasi AS Sulit Dijinakkan, The Fed Pertahankan Suku Bunga

Inflasi AS Sulit Dijinakkan, The Fed Pertahankan Suku Bunga

Whats New
The Fed Tahan Suku Bunga, Mayoritas Saham di Wall Street Melemah

The Fed Tahan Suku Bunga, Mayoritas Saham di Wall Street Melemah

Whats New
IHSG Diperkirakan Melemah Hari Ini, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Diperkirakan Melemah Hari Ini, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com