Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Satgas "Dwell Time" Akan Perangi Perlawanan Frontal

Kompas.com - 26/10/2015, 19:49 WIB
Yoga Sukmana

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Satgas Percepatan "Dwell Time" mengaku belum mendapatkan gangguan dari pihak-pihak yang resah dengan kehadiran tim tersebut. Meski begitu, satgas mengaku siap melawan bila ada yang menentang upaya perbaikan yang dilakukan di Pelabuhan Tanjung Priok. "Teman-teman dari TNI-Polri belum ada yang bergerak karena belum ada yang sifatnya menentang secara frontal. Kalau ada perlawanan frontal, baru kami perangi," ujar Ketua Satgas Percepatan Dwelling Time Agung Kuswandono di Jakarta, Senin (26/10/2015).

Saat ini tutur dia, perbaikan yang dilakukan satgas memang masih berkutat di internal pemerintahan atau Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Menurut Agung, bisa jadi karena hal itulah belum ada pihak-pihak yang menentang kerja satgas.

Perbaikan yang dilakukan itu, tutur Agung, melingkupi perbaikan deregulasi di Kementerian Perdagangan, mendorong percepatan kinerja Direktorat Jenderal Bea Cukai, dan PT KAI untuk percepatan realisasi kereta barang ke Pelabuhan Tanjung Priok. "Alhamdullilah sampai sekarang tidak ada kenakalan-kenakalan perusahaan yang mengganggu kerja kami," kata Agung.

Sebelumnya, Agung Kuswandono meyakini, para mafia di Pelabuhan Tanjung Priok tak akan pergi bila kepentingannya belum terganggu. Namun, saat bisnis para mafia ini mulai terganggu, dirinya percaya oknum-oknum tersebut akan melawan. Saat itulah kata dia, akan terjadi adu kuat antara bos para mafia dengan Menteri Koordinator Kemaritiman Rizal Ramli. "Mafia itu enggak akan pergi kalau dia kepentingannya belum terganggu. Ini kuat-kuatan (mafia pelabuhan) dengan Pak Menko (Rizal Ramli), kita lihat saja (nanti siapa yang menang)," ujar Agung di Kantor Kementerian Koordinator Kemaritiman, Jakarta, Rabu (23/9/2015).

Karena akan mendapat perlawanan dari para mafia Pelabuhan Tanjung Priok, Rizal Ramli pun membentuk tim satgas yang di dalamnya terdiri dari petinggi Polisi dan TNI.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Sabtu 11 Mei 2024

Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Sabtu 11 Mei 2024

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Sabtu 11 Mei 2024, Semua Bahan Pokok Naik, Kecuali Daging Sapi Murni

Harga Bahan Pokok Sabtu 11 Mei 2024, Semua Bahan Pokok Naik, Kecuali Daging Sapi Murni

Whats New
Pembinaan Berkelanjutan Sampoerna Diapresiasi Stafsus Presiden dan Kemenkop UKM

Pembinaan Berkelanjutan Sampoerna Diapresiasi Stafsus Presiden dan Kemenkop UKM

Whats New
Sanksi Menanti Pejabat Kemenhub yang Viral Usai Ajak Youtuber Korea Mampir ke Hotel

Sanksi Menanti Pejabat Kemenhub yang Viral Usai Ajak Youtuber Korea Mampir ke Hotel

Whats New
[POPULER MONEY] Buntut Ajak Youtuber Korsel ke Hotel, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan | Intip Tawaran 250 Merek Waralaba di Pameran Franchise Kemayoran

[POPULER MONEY] Buntut Ajak Youtuber Korsel ke Hotel, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan | Intip Tawaran 250 Merek Waralaba di Pameran Franchise Kemayoran

Whats New
Cukupkah Ekonomi Tumbuh 5,11 Persen?

Cukupkah Ekonomi Tumbuh 5,11 Persen?

Whats New
3 Cara Blokir Kartu ATM BRI, Bisa lewat HP

3 Cara Blokir Kartu ATM BRI, Bisa lewat HP

Whats New
Singapore Airlines Group Pesan 1.000 Ton Bahan Bakar Berkelanjutan dari Neste

Singapore Airlines Group Pesan 1.000 Ton Bahan Bakar Berkelanjutan dari Neste

Whats New
10 Cara Bayar Iuran BPJS Kesehatan lewat HP Antiribet

10 Cara Bayar Iuran BPJS Kesehatan lewat HP Antiribet

Spend Smart
Cara Transfer Pulsa Telkomsel dan Biayanya

Cara Transfer Pulsa Telkomsel dan Biayanya

Spend Smart
Pertamina Tegaskan Tetap Salurkan Pertalite kepada Masyarakat

Pertamina Tegaskan Tetap Salurkan Pertalite kepada Masyarakat

Whats New
Jumlah Kantor Cabang Bank Menyusut pada Awal 2024

Jumlah Kantor Cabang Bank Menyusut pada Awal 2024

Whats New
Viral Video Pejabat Kemenhub Ajak Youtuber Korea ke Hotel, Menhub Minta Kasus Diusut

Viral Video Pejabat Kemenhub Ajak Youtuber Korea ke Hotel, Menhub Minta Kasus Diusut

Whats New
Pengertian Ilmu Ekonomi Menurut Para Ahli dan Pembagiannya

Pengertian Ilmu Ekonomi Menurut Para Ahli dan Pembagiannya

Earn Smart
Apa yang Dimaksud dengan Persamaan Dasar Akuntansi?

Apa yang Dimaksud dengan Persamaan Dasar Akuntansi?

Earn Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com