Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lakukan Revaluasi, BNI Dapat Tambahan Nilai Aset Rp 12 Triliun

Kompas.com - 25/11/2015, 16:40 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) mengaku sudah selesai melakukan revaluasi aset. Dari hasil revaluasi aset ini, tercatat ada tambahan aset sebesar Rp 10 triliun sampai Rp 12 triliun.

Direktur Keuangan BNI Rico Rizal Budidarmo mengatakan proses penilaian kembali total aset atau appraisal sudah selesai dilakukan. Dari hasil revaluasi aset ini rasio kecukupan modal tier 1 BNI berpotensi mengalami kenaikan menjadi 17,4 persen dari posisi saat ini sebesar 14,7 persen.

Rico mengatakan, selain digunakan untuk menambah modal, dana hasil revaluasi ini akan digunakan untuk tambahan investasi di tahun depan.

“Penggunaan lain dana hasil revaluasi masih dipertimbangkan,” ujar Rico, Rabu (25/11).

Mayoritas aset perseroan yang dilakukan revaluasi adalah tanah dan bangunan. Jumlah tambahan dana hasil revaluasi ini bisa signifikan karena kenaikan harga tanah per wilayah dari aset BNI tersebut.

Beberapa aset BNI yang lain diantaranya adalah kantor, rumah dinas dan wisma pelatihan.

Selain itu, menurut Rico, dana hasil revaluasi ini, diharapkan juga bisa membantu perseroan meningkatkan kredit tahun depan.

BNI menargetkan pertumbuhan kredit tahun depan bisa menjadi 14 persen sampai 16 persen atau lebih tinggi dari perkiraan pemerintah 12 persen sampai 14 persen.
 
Di sisi lain, dari revaluasi aset ini, BNI juga harus membayar pajak penghasilan (PPh) final sebesar 3 persen atau sekitar Rp 190 miliar sampai Rp 200 miliar. (Galvan Yudistira)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber KONTAN
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com