Badan Pusat Statistik (BPS) mengatakan, metode penghitungan luas panen yang dilakukan Kementerian Pertanian tidak menggunakan metode statistik.
"Data pangan janganlah dibesar-besarkan," ujar Amran usai mengahdiri acara Indonesia Palm Oil Conference (IPOC) 2015 di Nusa Dua, Bali, Jumat (27/11/2015).
Menurut dia, persoalan data pangan itu hanya persolan kecil saja. Jadi kata Amran, persoalan data pangan tak perlu diperdebatkan.
"Yang penting itu adalah 1 tahun pemerintahan tidak ada impor, surplus kan?" kata dia.
Meski begitu Amran mengatakan, akan segera memperbaiki data pangan yang menjadi persoalan tersebut.
"Jadi jangan lagi perdebatkan yang kecil-kecil seperti beras plastik dulu, apa hasilnya? Enggak ada untungnya, mari kita kerja kerja kerja. Data kita perbaiki," ucap Amran
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.