Data Bloomberg menunjukkan, pukul 09.00 WIB mata uang garuda berada di posisi Rp 13.823 per dollar AS, menguat dibandingkan penutupan kemarin pada 13.861.
Kemarin, rupiah di pasar spot terkoreksi 0,20 persen. Sedangkan kurs tengah rupiah di Bank Indonesia turun tipis 0,03 persen ke Rp 13.837.
Putu Agus Pransuamitra, Research and Analyst PT Monex Investindo Futures, menjelaskan, pasar masih terpengaruh data ketenagakerjaan AS yang masih sesuai harapan The Fed. Hal ini menguntungkan posisi USD.
"Dari dalam negeri sampai pasar tutup masih menanti data cadangan devisa, jadi belum ada pendukung pergerakan," tambah Putu seperti dikutip Kontan.
Cadangan devisa Indonesia November 2015 senilai 100,24 miliar dollar AS. Angka tersebut turun dari Oktober yang sebesar 100,71 miliar dollar AS.
Putu memprediksi hari ini rupiah berada di kisaran 13.750–13.920.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanDapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.