JAKARTA, KOMPAS.com - Kapal pengangkut ternak dinilai sangat penting untuk memastikan pendistribusian pasokan sapi ke berbagai penjuru Indonesia. Berdasarkan data Asosiasi Pengusaha Protein Hewan Indonesia (APPHI), kebutuhan daging sapi Indonesia diperkirakan mencapai 640.000 ton di 2015. Angka tersebut naik 8 persen dari tahun 2014 sebesar 590.000 ton.
Menteri Perhubungan Ignasius Jonan memastikan akan menambah tujuh kapal pengangkut ternak pada 2015 hingga 2017 nanti. Diharapkan dengan tambahan tujuh kapal pengangkut ternak itu distribusi sapi ke berbagai daerah bisa lebih cepat. "Lagi pesan lima kapal nanti tambah lagi dua jadi tujuh kapal," ujar Jonan di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Jumat (11/12/2015).
Mantan Bos PT KAI itu mengatakan bahwa harga 1 kapal ternak kira-kira Rp 60 miliar. Sementara, kapasitasnya mencapai 500 sapi.
Khusus untuk lima kapal ternak, penandatanganan kontraknya dilakukan hari ini dengan PT Bahtera Bahari Shipyard. Nilai kontraknya Rp 294 miliar.
Saat ini Kemenhub baru memilki satu kapal ternak yakni Kapal Motor (KM) Camara Nusantara 1. Kapal ternak tersebut memiliki panjang 68 meter dan lebar 14 meter berkapasitas 500 ekor sapi. KM Camara Nusantara 1 dibangun di galangan Bangkalan, Madura.
Selain menyediakan kapal, Kemenhub juga memberikan subsidi untuk pengoperasian kapal tersebut. Pada 2015 ini, Kemenhub memberikan subsidi mencapai Rp 770 juta untuk setiap perjalanan kapal pengangkut ternak tersebut.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanDapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.