CHICAGO, KOMPAS.com - Kebijakan Federal Reserve AS untuk menaikkan suku bunga acuan, membuat harga emas dunia makin murah. Emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange berakhir turun tajam pada Kamis (17/12/2015) waktu setempat Jumat pagi WIB).
Kontrak emas yang paling aktif untuk pengiriman Februari merosot 27,2 dollar AS, atau 2,54 persen, menjadi menetap di 1.049,60 dollar AS per ounce.
Emas berada di bawah tekanan kuat karena bank sentral AS menaikkan suku bunga utamanya seperempat poin dari 0,00-0,25 persen menjadi 0,25-0,50 persen, setelah pertemuan kebijakan dua hari Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) yang berakhir Rabu.
Peningkatan suku bunga The Fed mendorong para investor menjauh dari emas dan menuju aset-aset dengan imbal hasil, karena logam mulia tidak mengenakan suku bunga.
Para analis percaya bahwa tren jangka panjang untuk emas masih sangat bearish atau tren turun.
Sementara itu perak untuk pengiriman Maret melemah 54,5 sen, atau 3,83 persen, menjadi 13,703 dollar AS per ounce. Platinum untuk pengiriman Januari turun 31,3 dolar AS, atau 3,57 persen, menjadi 844,70 dollar AS per ounce.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.