Rupiah Mencoba Bangkit

Rupiah dibuka menguat ke posisi 13.917, namun beberapa saat kemudian sempat melorot hingga 13.964. Setelah itu rupiah kembali bergerak menguat mendekati level 13.900 an.

Hingga pukul 09.30 WIB, data Bloomberg menunjukkan, mata uang garuda berada di posisi Rp 13.914 per dollar AS, lebih kuat dibanding penutupan kemarin pada 13.943.

Kemarin, rupiah di pasar spot ditutup melemah 0,37 dibanding sehari sebelumnya. Sementara kurs tengah rupiah Bank Indonesia (BI) menguat 0,48 persen ke 13.863.

Research and Analyst PT Monex Investindo Futures Agus Chandra mengatakan, membaiknya bursa saham China tidak mempengaruhi pergerakan rupiah.

"Faktor penguatan dollar membuat rupiah tertekan," ujarnya seperti dikutip Kontan.

Kenaikan USD sendiri dipicu data inflasi Zona Euro yang kurang menggembirakan. Hari ini  Agus memprediksi, rupiah masih akan terkoreksi, mengingat konflik geopolitik Arab Saudi dengan Iran mengangkat USD.

Ditambah lagi kecemasan di kawasan Asia terkait ujicoba nuklir Korea Utara. Dari dalam negeri, rupiah menunggu data tingkat kepercayaan konsumen dan pasokan rupiah yang beredar dari BI.