Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2016, BNI Optimistis Salurkan KUR Rp 11,5 Triliun

Kompas.com - 10/01/2016, 19:50 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk mendapatkan penjatahan penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) sebesar Rp 11,5 triliun untuk tahun 2016. Meski angka ini belum sepenuhnya final, namun BNI optimis dapat menyalurkan dana KUR tersebut.

Direktur Bisnis Banking I BNI Sutanto menjelaskan, tahun ini pemerintah menambah bank penyalur KUR, yakni tambahan 11 Bank Pembangunan Daerah (BPD) dan 2 bank swasta. Namun demikian, perseroan tetap optimis dapat menyalurkan KUR dengan waktu yang tepat dan sesuai dengan jatah yang telah diberikan.

"Kami optimistis dengan Rp 11,5 triliun dan waktu 1 tahun kira-kira bisa mencapai. Mudah-mudahan lebih cepat, kita usahakan paling lambat Oktober," kata Sutanto dalam video conference dari Batam, Kepulauan Riau, Jumat (8/1/2016) malam.

Lebih lanjut, Sutanto menyatakan, agar penyaluran KUR dapat sesuai dengan target, maka perseroan menerapkan serangkaian strategi yang memadai. Saat ini, BNI telah memiliki 163 outlet penyaluran KUR, yang terdiri dari 52 sentra kredit kecil dan 111 cabang.

Di tahun 2016 ini, imbuh Sutanto, perseroan akan mengembangkan jumlah outlet penyaluran KUR yang saat ini sedang dalam tahap proses. BNI menargetkan memiliki setidaknya 250 outlet penyaluran KUR.

Selain itu, terkait sumber daya manusia (SDM), saat ini perseroan memiliki sekitar 1.200 pegawai yang khusus melayani penyaluran KUR. Untuk tahun 2016 ini, Sutanto menyatakan perseroan akan menambah sekitar 300 hingga 400 orang account officer khusus untuk penyaluran KUR.

"Kondisi 2016 dengan proyek-proyek berjalan dan ada spending walau harga komoditas belum membaik mudah-mudahan bisa menjadi pendorong untuk bisa mencapai target KUR kita," jelas Sutanto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

Whats New
Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com