Namun Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan bahwa proyek pembangunan kereta cepat Jakarta-Bandung tidak memiliki masalah apapun.
"Enggak ada masalah. Masa tidak bisa dikeluarkan izinnya," ujar Kalla saat ditemui di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Jumat (22/1/2016).
Kalla bahkan menegaskan bahwa izin KA Cepat sudah dikeluarkan Kementerian. Menurut dia, hal itu diketahui saat rapat kabinet di istana beberapa waktu lalu. "Sudah (dikeluarkan izinnya). Itu dalam rapat kemarin di Istana itu Menteri Perhubungan sudah keluarkan (izin)," kata Kalla.
Sementara menurut Direktur Utama PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) Hanggoro Budi Wiryawan, izin pembangunan masih dalam proses. Ia menuturkan, izin pembangunan dari Kementerian Perhubungan hanya tinggal proses teknis saja. Dalam waktu dekat diharapkan bisa segara keluar.
"Izin pembangunan saya dapat info dari Dirjen (Perkeretaapian), Dirjen dari Menteri mudah-mudahan dalam semiimggu ini juga bisa (keluar)karena semua dokumen sudah kita sampaikan, penjelasan sudah, hanya butuh tambahan yang diminta penjelasan," kata Hanggoro usai acara groundbreaking KA Cepat di Cikalong Wetan, Kabupaten Bandung Barat, Kamis (21/1/2016).
Adapun Kementerian Perhubungan menyampaikan bahwa beberapa perizinan KA cepat memang belum rampung.
"Untuk pembangunannya harus memperoleh Izin Pembangunan. Izin Pembangunan bukan izin administratif, namun merupakan evaluasi teknis rancang bangun dan analisis aspek keselamatanprasarana kereta api," kata Staf Khusus Menteri Perhubungan Hadi M. Djuraid dalam keterangan resminya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.