JAKARTA, KOMPAS.com – Hingga kini, Kementerian Perhubungan belum juga mengeluarkan izin pembangunan proyek kereta cepat Jakarta-Bandung yang digarap konsorsium PT kereta cepat Indonesia China (KCIC). Terkait hal tersebut, Menteri Perhubungan Ignasius Jonan menampik pihaknya meragukan aspek keselamatan dari proyek tersebut.
“Oh enggak (karena faktor keselamatan). Harusnya mereka tahu (kenapa izin belum keluar). Persiapannya saja yang harus lebih baik,” kata Jonan saat ditemui di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta, Kamis (28/1/2016).
Meski menilai perlu persiapan yang lebih baik, Jonan tidak melihat bahwa pemancangan tiang pertama (ground breaking) yang dilangsungkan Kamis (21/1/2016) terkesan dipaksakan. “Enggak (dipaksakan peresmiannya). Kalau ground breaking ya ground breaking, kan cuma tandatangan,” kata Jonan.
Sementara itu, Direktur Jenderal Perkeretaapian Kemenhub Hermanto Dwiatmoko menuturkan, izin pembangunan bisa dikeluarkan apabila PT kereta cepat Indonesia China (KCIC) sudah memiliki izin usaha penyelenggara prasarana perkeretaapian umum.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.