Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Presiden Jokowi Diminta Tertibkan Menteri yang Suka Saling Sindir

Kompas.com - 02/03/2016, 14:50 WIB
Yoga Sukmana

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Silang pendapat antar-menteri di luar rapat kabinet masih terjadi meski sudah dilarang Presiden Joko Widodo atau kerap disapa Jokowi.

Lebih parah lagi, kini silang pendapat itu bahkan sudah mengarah pada aksi saling sindir.

Sejumlah pengamat bahkan heran terhadap aksi saling sindir Menteri Koordinator Kemaritiman dan Sumber Daya Rizal Ramli dengan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said terkait Blok Masela.

Sikap tegas Presiden Jokowi dalam menertibkan kebinet pun dinanti. (Baca: Sudirman Said dan Rizal Ramli Saling Sindir, Wapres Tertawa)

"Ini harus ditarik ke atas semua ke top leader-nya. Pak Jokowi harus menertibkan dulu menko (menteri koordinator) dengan kementerian teknis," ujar Direktur Eksekutif Institute National Development and Financial (Indef) Enny Sri Hartati, di Jakarta, Rabu (2/3/2016).

Menurut dia, aksi saling sindir Rizal Ramli dan Sudirman Said menjadi bukti nyata pemerintahan Jokowi-JK sudah kacau balau. Sebab, dua menteri itu berada dalam satu koordinator.

Seperti diketahui, Kementerian ESDM berada di bawah koordinasi Kementerian Koordinator Kemaritiman dan Sumber Daya.

"Ini sudah enggak ada hierarki ketatanegaraan lagi. Dalam struktur kabinet, ini berarti sudah tidak efektif," kata Enny.

(Baca: Menteri ESDM Sindir "Pendekar Tua" yang Salah Turun Gelanggang)

Ketua Task Force Pembangunan Maluku Tenggara Barat Connie Rahakundini Bakrie juga menyayangkan silang pendapat yang tajam di antara sesama menteri terkait Blok Masela.

Seperti diketahui, Blok Masela adalah lapangan gas yang memiliki cadangan gas sangat besar di Maluku.

Saat ini, Rizal dan Sudirman saling berseberangan memandang pengembangan blok tersebut.

"Ini yang harusnya menyelesaikan masalah malah berdebat untuk sesuatu yang enggak perlu diperdebatkan," kata Connie.

Seharusnya, kata dia, para menteri tidak sebatas melihat persoalan Blok Masela sebagai suatu proyek, tetapi melihat pula pemanfaatannya bagi masyarakat Maluku.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com