Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemerintah Teken Perjanjian Kerja Sama Proyek Palapa Ring Paket Tengah Senilai Rp 1,38 Triliun

Kompas.com - 04/03/2016, 16:26 WIB
Estu Suryowati

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com – Pemerintah menekan perjanjian kerja sama untuk proyek Palapa Ring Paket Tengah dengan PT Len Telekomunikasi Indonesia – konsorsium Pandawa Lima – dengan nilai proyek sebesar Rp 1,38 triliun.

(Baca: Biaya Palapa Ring Bakal Dicicil Selama 15 Tahun)

Proyek Palapa Ring ini merupakan salah satu Proyek Infrastruktur Strategis Nasional sebagaimana tercantum dalam Peraturan Presiden Nomor 3 Tahun 2013, yang juga dikategorikan sebagai Proyek Prioritas Nasional.

“Setelah tanda tangan kontrak ini, mereka berkewajiban melakukan financial closing dengan pemberi pinjaman. Setelah financial closing, mereka baru mulai membangun,” kata Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara selaku Penanggung Jawab Proyek Kerjasama (PJPK) Jumat (4/3/2016).

Sama halnya dengan Palapa Ring Paket Barat, proyek ini juga akan menggunakan skema Availability Payment (AP) sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) 190/PMK.08/2015.

Availability Payment merupakan pembayaran secara berkala selama masa konsesi berdasarkan pada ketersediaan layanan infrastruktur yang telah dibangun oleh badan usaha.

Proyek Palapa Ring Paket Tengah senilai Rp 1,38 triliun tersebut akan dikerjakan oleh konsorsium Pandawa yang terdiri dari PT LEN (51 persen), PT Teknologi Riset Global Investama (34 persen), PT Sufia Technologies (5 persen), PT Bina Nusantara Perkasa (5 persen), dan PT Multi Kontrol Nusantara (5 persen).

Pada Senin (29/2/2016), Rudiantara juga menandatangani proyek Palapa Ring Paket Barat yang bernilai Rp 1,28 triliun dengan pemenang tender, yakni konsorsium Moratel - Ketrosden Triasmita.

Palapa Ring adalah usaha pemerintah membangun infrastruktur kabel serat optik yang menjangkau berbagai daerah terpencil di Indonesia. Harapannya, proyek ini bisa membantu mewujudkan cita-cita ekonomi digital.

Palapa Ring Paket Barat akan menjangkau wilayah Riau dan Kepulauan Riau hingga Pulau Natuna dengan kabel serat optik sepanjang 2.000 km.

Sementara itu, Paket Tengah menjangkau Kalimantan, Sulawesi, Maluku Utara, sampai Kepulauan Sangihe-Talaud dengan kabel sepanjang 2.700 km.

Ring terpanjang adalah Paket Timur yang meliputi Nusa Tenggara Timur, Maluku, Papua Barat, dan Papua dengan total kabel serat optik sepanjang 6.300 km.

Kendati paket ini masih dalam tahap prakualifikasi, pemerintah menargetkan untuk mencapai penandatanganan kerja sama pada September 2016.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

DANA dan Jalin Sepakati Perluasan Interkoneksi Layanan Keuangan Digital

DANA dan Jalin Sepakati Perluasan Interkoneksi Layanan Keuangan Digital

Whats New
Kredit UMKM Bank DKI Tumbuh 39,18 pada Kuartal I-2024

Kredit UMKM Bank DKI Tumbuh 39,18 pada Kuartal I-2024

Whats New
Penyaluran Kredit Bank Mandiri Capai Rp 1.435 Triliun pada Kuartal I-2024

Penyaluran Kredit Bank Mandiri Capai Rp 1.435 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Imbas Boikot, KFC Malaysia Tutup Lebih dari 100 Gerai

Imbas Boikot, KFC Malaysia Tutup Lebih dari 100 Gerai

Whats New
Gapki Tagih Janji Prabowo Bentuk Badan Sawit

Gapki Tagih Janji Prabowo Bentuk Badan Sawit

Whats New
Pameran Franchise dan Lisensi Bakal Digelar di Jakarta, Cek Tanggalnya

Pameran Franchise dan Lisensi Bakal Digelar di Jakarta, Cek Tanggalnya

Smartpreneur
Akvindo Tegaskan Tembakau Alternatif Bukan buat Generasi Muda

Akvindo Tegaskan Tembakau Alternatif Bukan buat Generasi Muda

Whats New
Allianz Syariah Bidik Target Pengumpulan Kontribusi Capai 14 Persen Sepanjang 2024

Allianz Syariah Bidik Target Pengumpulan Kontribusi Capai 14 Persen Sepanjang 2024

Whats New
Laba Bersih Astra International Rp 7,46 Triliun pada Kuartal I 2024

Laba Bersih Astra International Rp 7,46 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Bank Mandiri Raup Laba Bersih Rp 12,7 Triliun pada Kuartal I-2024

Bank Mandiri Raup Laba Bersih Rp 12,7 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Gelar RUPST, Astra Tetapkan Direksi dan Komisaris Baru

Gelar RUPST, Astra Tetapkan Direksi dan Komisaris Baru

Whats New
Emiten Sawit BWPT Catat Pertumbuhan Laba Bersih 364 Persen pada Kuartal I-2024

Emiten Sawit BWPT Catat Pertumbuhan Laba Bersih 364 Persen pada Kuartal I-2024

Whats New
Ekonom: Investasi Apple dan Microsoft Bisa Jadi Peluang RI Tingkatkan Partisipasi di Rantai Pasok Global

Ekonom: Investasi Apple dan Microsoft Bisa Jadi Peluang RI Tingkatkan Partisipasi di Rantai Pasok Global

Whats New
Kemenko Perekonomian Buka Lowongan Kerja hingga 2 Mei 2024, Simak Kualifikasinya

Kemenko Perekonomian Buka Lowongan Kerja hingga 2 Mei 2024, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Gapki: Ekspor Minyak Sawit Turun 26,48 Persen Per Februari 2024

Gapki: Ekspor Minyak Sawit Turun 26,48 Persen Per Februari 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com