Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pembentukan Holding BUMN Farmasi Masih Tarik Ulur

Kompas.com - 06/04/2016, 14:31 WIB
Iwan Supriyatna

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Rencana Kementerian BUMN melakukan penggabungan dua perusahaan farmasi pelat merah masih mengalami tarik ulur.

Rencana penggabungan PT Kimia Farma Tbk dan PT Indofarma (Persero) Tbk yang bergerak disektor farmasi ini sudah berlangsung sejak 2004 lalu dan belum menemui titik terang hingga kini.

Sekertaris Perusahaan PT Indofarma Yasser Arafat mengatakan, pihaknya tidak bisa memaksakan para pemegang saham untuk memberikan lampu hijau terkait penggabungan dua emiten farmasi tersebut.

"Kami siap dengan semua itu, tapi ini kan domainnya pemegang saham. Kita tidak bisa paksakan pemegang saham," ujar Yasser saat ditemui usai RUPS di Jakarta, Rabu (6/4/2016)

Jika dilihat dari kapitalisasi pasarnya, Indofarma berpeluang untuk dicaplok oleh Kimia Farma.

"Penggabungan ini baik, maka dari itu kami siap untuk meningkatkan market capital bersama-sama," imbuh Yasser.

Seperti diketahui, rencana pembentukan holding farmasi ini sebelumnya telah ditargetkan rampung sebelum tahun 2014. Berdasarkan informasi yang dihimpun Kompas.com, semua persyaratan pembentukan holding telah siap dan tinggal pelaksanaannya saja.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com