Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penurunan Harga BBM Beri Dampak Bagus ke Inflasi

Kompas.com - 08/04/2016, 14:53 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur Bank Indonesia (BI) Agus DW Martowardojo menyatakan, secara umum inflasi Indeks Harga Konsumen (IHK) terpantau dalam kondisi yang baik dan terjaga. Penurunan harga bahan bakar minyak (BBM) beberapa waktu lalu pun diharapkan dapat memberi angin segar bagi target capaian inflasi. "Kemarin ketika harga BBM ada penyesuaian penurunan itu juga akan berdampak baik kepada inflasi kita," kata Agus di Jakarta, Jumat (8/4/2016).

Beberapa waktu lalu, pemerintah memutuskan penurunan harga premium dan solar bersubsidi, masing-masing sebesar Rp 500 per liter. Sementara harga kerosene atau minyak tanah tidak mengalami perubahan.

Harga premium yang semula Rp 6.950 tiap liternya, per 1 April lalu menjadi Rp 6.450. Adapun harga seliter solar yang sebelumnya Rp 5.650 menjadi Rp 5.150.

Dengan adanya penyesuaian harga BBM ini, diharapkan tarif angkutan umum akan turun pula. Dengan demikian, kata Agus, inflasi IHK pada kuartal IV 2016 mendatang tetap berada dalam rentang target inflasi 4 plus minus 1 persen.

Sementara itu, IHK per Maret 2016 mengalami inflasi sebesar 0,19 persen. Dengan demikian inflasi dari Januari-Maret 2016 atau inflasi tahun kalender 2016 mencapai 0,62 persen dan inflasi tahun ke tahun tercatat sebesar 4,45 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com