TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Presiden Republik Indonesia Joko Widodo mengaku telah menyiapkan Peraturan Pemerintah (PP) jika Rancangan Undang-undang (RUU) Tax Amnesty atau pengampunan pajak bermasalah.
Jokowi juga merespon RUU Tax Amnesty yang rencana pembasahannya diundur oleh Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) karena masa reses.
"Ya itu wilayahnya DPR, yang penting sudah ada prosesnya," ujar Jokowi Saat diwawancarai setelah membuka "Indonesia E-Commercer Summit & Expo" IESE 2016 di Indonesia Convention Exibition (ICE), Rabu (27/4/2016).
Jokowi menyatakan bakal mengeluarkan PP tentang deklarasi pajak. Menurutnya PP itu bisa digunakan tanpa ada ketergantungan Tax Amnesty.
"PP deklarasi pajak bisa dipakai itu tanpa ketergantungan Tax Amnesty," jelas Jokowi.
Hari ini, Presiden Joko Widodo membuka "Indonesia E-Commerce Summit & Expo" IESE 2016 di Indonesia Convention Exibition (ICE) yang berlangsung dari 27-29 april.
Acara ini diselenggarakan oleh Asosiasi E-Commerce Indonesia idEA yang bertujuan mengembangkan perusahaan startup di Indonesia. Banyak perusahaan startup di indonesia yang mengikuti ajang ini.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.