SLEMAN, KOMPAS.com - Platform Smart Online Reporting and Observation Tools (SOROT) bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Sleman di Daerah Istimewa Yogayakarta (DIY) meluncurkan aplikasi kota pintar bernama Lapor Sleman.
Aplikasi besutan SOROT ini digunakan untuk mendukung Kabupaten Sleman sebagai "Smart Regency" atau kabupaten pintar, yaitu Kabupaten yang aman, nyaman, dan berkelanjutan.
Pembangunan dan implementasi smart Regency sendiri akan berjalan hingga 2021. Lebih jauh akan dilakukan pengembangan Desa Cerdas atau Smart Villages yang diintegrasikan dengan Smart Regency.
Saat ini, Sleman mempunyai potensi desa wisata dengan bebagai ragam seni dan budayanya, yang bisa dikembangkan menjadi desa cerdas.
Pengembang Lapor Sleman dan Founder SOROT Ariya mengungkapkan, dalam kerja sama dengan Kabupaten Sleman, pihaknya menghibahkan platform SOROT hingga Desember mendatang.
“Jadi sistem dan pengembangan kami berikan secara gratis. Nanti Pemerintah Sleman membiayai kegiatan-kegiatan seperti pelatihan, sosialisasi dan kami sebagai narasumber,” katanya dalam keterangan tertulis, Senin (16/5/2016).
Diungkapkannya, saat ini untuk mendukung aplikasi Lapor Sleman masih menggunakan milik Tim SOROT.
“Nanti infrastrukturnya ada juga dari Pemerintah Kabupaten Sleman pada 2017. Kami sudah siapkan kapasitas server bisa layani konkuren 2 ribu pengguna, bulan depan kita tingkatkan kapasitasnya,” jelasnya.
Diharapkannya, kehadiran aplikasi Lapor Sleman meningkatkan kolaborasi antara warga dan pemerintah kabupaten Sleman.
“Warga dapat dengan lebih mudah dalam melaporkan berbagai masalah seperti jalan berlubang, sarana prasarana publik, masalah sampah, perijinan dan lainnya. Kami berharap Lapor Sleman sebagai cikal bakal untuk bisa diterapkan juga pada Kabupaten lainnya di DIY Yogyakarta,” jelasnya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.