Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mentan Tidak Masalah Jika Swasta Ramaikan Impor Daging

Kompas.com - 09/06/2016, 12:30 WIB
Pramdia Arhando Julianto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Dalam mengatasi fluktuasi harga daging sapi pemerintah saat ini tengah mengimpor 27.400 daging sapi untuk Ramadan dan Lebaran 2016.

Dalam rencana impor daging sapi kali ini, pemerintah mengizinkan swasta ikut ambil bagian dalam 27.400 ton daging sapi impor.

"Kuota swasta lebih dari 20 ribu ton pokoknya," ujar Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman di Gedung Parlemen, Jakarta, Rabu (8/6/2016).

Mentan menjelaskan, keterlibatan swasta tidak melanggar Permentan, karena ini keputusan rapat koordinasi terbatas (Rakortas) antara Kementerian Pertanian, Kementerian Perdagangan, dan Kementerian BUMN.

"Kalau setuju di rakortas itu bisa jalan. Jadi itu keputusan di sana, biar ada Permentan, Permendag, tapi kalau ada rakortas itu bisa jadi keputusan special. Jadi langsung kita putusin bersama," tambah Mentan.

Menurutnya, dengan terlibatnya swasta dalam rencana impor agar terjadi suasana kompetisi yang positif antara swasta dengan BUMN dan BUMD.

"Enggak usah sanksi, kita cerita bagaimana dia (daging) turun dan kelihatan bagaimana dia pengusaha bisa melakukan hal itu. Kita akan awasi ini," jelasnya.

Sementara itu, Amran mengatakan untuk Badan Usaha Milik Negara (BUMN), kuota impor daging sekitar 15.000 ton, lebih kecil dari swasta.

Kompas TV Sapi Impor Datang Pertengahan Juni

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com