Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Susi Serahkan Bantuan Rp 1,6 Miliar untuk Budidaya Rumput Laut di Lembata

Kompas.com - 11/06/2016, 17:00 WIB
Estu Suryowati

Penulis

LEMBATA, KOMPAS.com - Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT) merupakan kawasan minapolitan perikanan budidaya dengan komoditas utama rumput laut.

Sepanjang 2015, produksi rumput laut di Kabupaten Lembata mencapai sekitar 56.200 ton (berat basah) atau 2,81 persen dari produksi NTT yang mencapai 2,1 juta ton.

Guna meningkatkan hasil dan mutu budidaya rumput laut, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) memberikan bantukan kepada pembudiaya di sejumlah sentra, salah satunya di Kabupaten Lembata, NTT.

Menteri Susi Pudjiastuti, dalam kunjungan kerjanya ke Lembata memberikan bantuan untuk budidaya rumput laut senilai Rp 1,635 miliar.

Bantuan tersebut terdiri dari 400 unit (4 kawasan) kebun bibit rumput laut senilai Rp 900 juta serta sarana dan prasarana budidaya rumput laut senilai Rp 735 juta.

Selain bantuan untuk budidaya rumput laut, Susi juga menyerahkan 70.000 ekor benih ikan, terdiri dari 10.000 ekor kerapu cantang, 10.000 ekor kakap putih, dan 50.000 ekor bawal bintang.

Susi didampingi Bupati Lembata Eliaser Yentji Sunur serta pejabat eselon I KKP diantaranya Direktur Jenderal Perikanan Budidaya, Slamet Soebjakto dalam penyerahan bantuan tersebut.

Slamet mengatakan, KKP ingin agar NTT menjadi kawasan atau sentra budidaya rumput laut.

"Secara nasional alokasi dana untuk budidaya rumput laut sebesar Rp 150 miliar," kata Slamet usai serah terima bantuan, Lembata, NTT, Sabtu (11/6/2016).

Slamet menjelaskan, alokasi dana Rp 150 miliar diperuntukkan komoditas rumput laut saja, namun ada berbagai macam kegiatannya seperti untuk pembangunan laboratorium kultur jaringan, pengembangan kebun bibit rumput laut, serta sarana produksinya.

Slamet mengatakan, di NTT sendiri ada tiga titik pengembangan budidaya rumput laut, yaitu di Lembata, Sumba Timur, dan Kupang. Dana yang dialokasikan untuk NTT saja sebesar Rp 2,035 miliar.

Kompas TV Tantangan yang Dihadapi Menteri Susi- Satu Meja Eps 138 Bagian 2

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com