Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ambil Dana Pensiun, Nasabah BTPN Bisa Sambil Senam dan Peroleh Informasi Kesehatan

Kompas.com - 10/08/2016, 10:45 WIB
Iwan Supriyatna

Penulis

PADANG, KOMPAS.com - Setiap awal bulan, nasabah purna bakti selalu bersemangat untuk mengambil dana pensiunnya meski harus berdesakan dan mengantre sejak pagi hari.

Di kantor wilayah Sumatera Barat PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (BTPN) misalnya, setiap pagi di awal bulan, para purna bakti berbondong-bondong menyambangi kantor bank BTPN di seluruh wilayah yang tersebar di Indonesia.

"Biasanya kalau awal bulan antrian panjang setiap pagi, rebutan, padahal enggak perlu rebutan pasti kita layani semua," ujar Area Service Leader BTPN kantor wilayah Sumatera Barat, Hamdani di Padang, Rabu (10/8/2016).

Melihat hal tersebut, pihak BTPN memutar otak agar kegiatan rutin bulanan tersebut menjadi lebih bermanfaat bagi pada purna bakti.

Iwan S/Kompas.com PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk gelar Purnabakti Sehat & Aktif Cegah Osteoporisis di Padang, Sumatera Barat, Rabu (10/8/2016).

Setiap awal bulan, BTPN menggelar senam bersama dan seminar kesehatan yang dirasa sangat bermanfaat bagi para purna bakti untuk tetap bersemangat menjalani sisa masa tuanya.

"Kami ada program daya sehat sejahtera, ini dilakukan secara berkala dan rutin di seluruh wilayah operasional BTPN agar nasabah purna bakti kami memahami pentingnya hidup sehat, aktif dan produktif di usia senja," imbuh Hamdani.

Hamdani menuturkan, informasi tentang pentingnya kesehatan bagi para nasabah purna bakti BTPN disampaikan langsung oleh dokter-dokter yang tergabung dalam Perhimpunan Dokter Umum Indonesia (PDUI) di 257 cabang BTPN purna bakti di seluruh Indonesia.

"Ini bisa dimanfaatkan para purna bakti untuk melakukan aktivitas bersama, bertukar pikiran dan pengalaman terkait kesehatan maupun aktivitas ekonomi yang berkaitan dengan BTPN." pungkas Hamdani.

Kompas TV Laba Bersih BTPN Semester I Turun

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com