Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

OJK Yakin Pertumbuhan Kredit hingga Akhir 2016 Capai "Double Digit"

Kompas.com - 19/08/2016, 13:30 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pertumbuhan penyaluran kredit perbankan hingga paruh pertama tahun 2016 masih dalam tren melambat, bahkan masih dalam persentase satu digit. Akan tetapi, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyatakan optimismenya bahwa penyaluran kredit akan jauh membaik hingga akhir tahun 2016.

"Saya optimis (pertumbuhan kredit) antara 10 sampai 11 persen," kata Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Nelson Tampubolon di Jakarta, Jumat (19/8/2016).

Nelson mengungkapkan, pertumbuhan kredit secara tahunan atau year on year hingga bulan Agustus 2016 ini masih satu digit. Akan tetapi, ia tidak menjelaskan secara terperinci besaran pertumbuhan kredit tersebut.

Menurut Nelson, hingga Agustus 2016 sektor penyaluran kredit terbesar masih disumbang sektor perdagangan. Sementara itu, pertumbuhan kredit di sektor industri masih cenderung stagnan.

"Pertambangan merosot. Sektor rumah tangga saya pikir masih bisa diandalkan," jelas Nelson.

Nelson berpandangan, kunci pertumbuhan kredit pada dasarnya bergantung pada sektor riil. Dengan harga komoditas, termasuk batubara, yang perlahan menuju perbaikan, maka diharapkan penyaluran kredit perbankan pun dapat menggeliat.

"Bank tergantung sektor riil. Kalau membaik, hasil paket kebijakan pemerintah dan kepercayaan meningkat, bank pasti mengikuti. Kredit akhirnya muncul," tutur Nelson.

Kompas TV Kredit Macet Perbankan Merangkak Naik
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Whats New
Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

Whats New
Kemenperin Harap Produsen Kembali Perkuat Pabrik Sepatu Bata

Kemenperin Harap Produsen Kembali Perkuat Pabrik Sepatu Bata

Whats New
IHSG Naik Tipis, Rupiah Menguat ke Level Rp 16.026

IHSG Naik Tipis, Rupiah Menguat ke Level Rp 16.026

Whats New
Warung Madura: Branding Lokal yang Kuat, Bukan Sekadar Etnisitas

Warung Madura: Branding Lokal yang Kuat, Bukan Sekadar Etnisitas

Whats New
Ini Tiga Upaya Pengembangan Biomassa untuk Co-firing PLTU

Ini Tiga Upaya Pengembangan Biomassa untuk Co-firing PLTU

Whats New
Strategi untuk Meningkatkan Keamanan Siber di Industri E-commerce

Strategi untuk Meningkatkan Keamanan Siber di Industri E-commerce

Whats New
Permendag Direvisi, Mendag Zulhas Sebut Tak Ada Masalah Lagi dengan Barang TKI

Permendag Direvisi, Mendag Zulhas Sebut Tak Ada Masalah Lagi dengan Barang TKI

Whats New
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin Bakal Panggil Manajemen

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin Bakal Panggil Manajemen

Whats New
Capai 12,5 Persen, Pertumbuhan Ekonomi Dua Wilayah Ini Tertinggi di Indonesia

Capai 12,5 Persen, Pertumbuhan Ekonomi Dua Wilayah Ini Tertinggi di Indonesia

Whats New
Per Februari 2024, Jumlah Pengangguran RI Turun Jadi 7,20 Juta Orang

Per Februari 2024, Jumlah Pengangguran RI Turun Jadi 7,20 Juta Orang

Whats New
Pembangunan Infrastruktur di Australia Jadi Peluang untuk Produsen Baja Lapis RI

Pembangunan Infrastruktur di Australia Jadi Peluang untuk Produsen Baja Lapis RI

Whats New
KAI Ubah Pola Operasi, 21 Kereta Berhenti di Stasiun Jatinegara

KAI Ubah Pola Operasi, 21 Kereta Berhenti di Stasiun Jatinegara

Whats New
Kejar Target 1 Juta Barrel Minyak, Industri Hulu Migas Hadapi Keterbatasan Rig

Kejar Target 1 Juta Barrel Minyak, Industri Hulu Migas Hadapi Keterbatasan Rig

Whats New
PGN Suplai Gas Bumi untuk Smelter Tembaga Freeport

PGN Suplai Gas Bumi untuk Smelter Tembaga Freeport

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com