JAKARTA, KOMPAS.com - Pabrikan robot kolaboratif ringan asal Denmark, Universal Robot (UR) tengah bersiap untuk penetrasi ke pasar robot di Indonesia.
General Manager Universal Robot Asia Pasifik Shermine Gotfredsen mengungkapkan, Indonesia menjadi pasar yang menggiurkan bagi Universal Robot.
Menurut dia, Indonesia memiliki industri manufaktur yang besar dan Gross Domestic Products (GDP) yang cukup baik.
Perusahaan mengungkapkan, enggan masuk ke pasar China dan India sebab di dua negara tersebut sudah memiliki industri robot manufaktur yang kuat.
Gotfredsen mengatakan, saat ini pihaknya tengah mempersiapkan strategi bisnis di Asia Tenggara, terutama di Indonesia.
Perusahaan telah bekerja sama dengan distributor lokal yaitu PT Citra Niaga Cemerlang dan terbaru PT Surya Sarana Dinamika.
"Kerja sama ini untuk mendorong pertumbuhan di Indonesia," ujar Gotfredsen saat diskusi dengan media di Jakarta, Rabu (21/9/2016).
Gotfredsen menerangkan, pihaknya akan menyasar konsumen dengan skala menengah dan besar. Ke depan, perusahaan juga akan berfokus ke riset dan pengembangan Universal Robot.
Sementara itu, saat ini Universal Robot telah bermitra dengan lebih dari 200 perusahaan di dunia, robot yang dijuluki ‘co-bots’ itu diproduksi untuk menopang industri manufaktur di beberapa kategori, seperti otomotif dan food and beverages.
Robot Kolaboratif
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.