SINGAPURA, KOMPAS.com - Pimpinan grup perbankan asal Malaysia CIMB Group Datuk Seri Nazir Razak memuji kesuksesan program pengampunan pajak atau tax amnesty yang diterapkan pemerintah Indonesia.
Dari program ini, sebanyak miliaran dollar AS atau ratusan triliun rupiah dana berhasil pulang ke Indonesia.
"Hasil program pengampunan pajak fenomenal," kata Razak dalam akun Instagram pribadinya seperti dikutip dari The Straits Times, Rabu (5/10/2016).
Razak mengungkapkan, sudah ada 280 miliar dollar AS aset baru yang dideklarasikan dan penerimaan dari program pengampunan pajak atau melebihi dari yang ditargetkan.
Dengan demikian, imbuh Razak, perekonomian Indonesia kembali bullish. Tidak lupa Razak pun memberikan ucapan selamat kepada pemerintahan Presiden Joko Widodo atas kesuksesan program amnesti pajak periode pertama.
Lebih dari separuh atau 57 persen dana yang pulang dari program amnesti pajak berasal dari Singapura. Setidaknya 273 miliar dollar AS deklarasi aset warga Indonesia ditempatkan di luar negeri.
Sebelumnya diwartakan, pelaporan harta melalui program pengampunan pajak atau tax amnesty dipastikan tembus Rp 3.500 triliun pada periode satu yang ditutup pukul 24.00 WIB pada 30 september 2016.
Dalam program tax amnesty ini, pemerintah menargetkan bisa meraup tebusan sebesar Rp 165 triliun hingga akhir periode program ini di 31 Maret 2017. Adapun target repatriasi harta WNI yang ada di luar negeri untuk dibawa ke dalam negeri mencapai Rp 1.000 triliun dan deklarasi aset sebesar Rp 4.000 triliun.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanDapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.