Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelindo II Siapkan Langkah Hindari Percaloan "Dwell Time"

Kompas.com - 09/10/2016, 10:01 WIB
Achmad Fauzi

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com - PT Pelabuhan Indonesia II (Pelindo II) tengah menyiapkan langkah untuk menghindari praktik percaloan saat pelaksanaan bongkar muat kapal atau dwell time di pelabuhan. Salah satunya, dengan menyiapkan sistem Cash Management Servis (CMS).

Direktur Utama Pelindo II Elvyn G Masassya mengatakan, dengan CMS, nantinya pemilik kapal tidak lagi membayar jasa pelayanan pelabuhan secara tunai, tetapi membayarnya dengan menggunakan sistem secara online. Dalam menjalankan sistem tersebut Pelindo II akan menggandeng perbankan nasional.

"Tidak ada pembayaran tunai lagi, Jadi semuanya pakai sistem," ujar Elvyn di Bandung, Jumat (7/10/2016).

Elvyn mengatakan, Pelindo II akan menerapakan Inaportnet untuk pelayanan kapal dalam hal administrasi. Jadi, nantinya pengurusan administrasi pelayanan kapal akan dilakukan secara online.

Sistem tersebut, kata dia, juga akandiintegrasikan dengan Indonesia National Single Window (INSW).

"Dengan adanya INSW, pengguna jasa dapat melakukan tracking dengan mudah dari sisi dokumen perizinan serta pergerakan dan status petikemas impor atau ekspor," ujarnya.

Elvyn berharap, dengan langkah tersebut segala percaloan yang menghambat pelaksanaan dwell time dapat dihindari. 

"Mudah-mudahan dengan langkah tersebut kami bisa mengantisipasi hal yang tidak diinginkan," ucapnya. 

Sebelumnya, penyidik Polda Sumatera Utara membekuk dua orang di Pelabuhan Belawan, Sumatera Utara. Kepala Polri Jenderal Tito Karnavian mengatakan, dua orang itu telah ditetapkan sebagai tersangka atas tindak pidana pemerasan.

Aktivitas mereka menyebabkan waktu bongkar muat barang atau dwell time di pelabuhan sangat lama.

Kompas TV Jokowi Ancam Percepatan Bongkar Muat Kapal
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Bicara soal Pengganti Pertalite, Luhut Sebut Sedang Hitung Subsidi untuk BBM Bioetanol

Bicara soal Pengganti Pertalite, Luhut Sebut Sedang Hitung Subsidi untuk BBM Bioetanol

Whats New
Bahlil Dorong Kampus di Kalimantan Jadi Pusat Ketahanan Pangan Nasional

Bahlil Dorong Kampus di Kalimantan Jadi Pusat Ketahanan Pangan Nasional

Whats New
Luhut Sebut Starlink Elon Musk Segera Meluncur 2 Minggu Mendatang

Luhut Sebut Starlink Elon Musk Segera Meluncur 2 Minggu Mendatang

Whats New
Kenaikan Tarif KRL Jabodetabek Sedang Dikaji, MTI Sebut Tak Perlu Diberi Subsidi PSO

Kenaikan Tarif KRL Jabodetabek Sedang Dikaji, MTI Sebut Tak Perlu Diberi Subsidi PSO

Whats New
Bahlil Ungkap 61 Persen Saham Freeport Bakal Jadi Milik Indonesia

Bahlil Ungkap 61 Persen Saham Freeport Bakal Jadi Milik Indonesia

Whats New
Cadangan Beras Pemerintah 1,6 Juta Ton, Bos Bulog: Tertinggi dalam 4 Tahun

Cadangan Beras Pemerintah 1,6 Juta Ton, Bos Bulog: Tertinggi dalam 4 Tahun

Whats New
Intip Rincian Permendag Nomor 7 Tahun 2024 Tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor, Berlaku 6 Mei 2024

Intip Rincian Permendag Nomor 7 Tahun 2024 Tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor, Berlaku 6 Mei 2024

Whats New
Kebijakan Makroprudensial Pasca-Kenaikan BI Rate

Kebijakan Makroprudensial Pasca-Kenaikan BI Rate

Whats New
Peringati May Day 2024, Forum SP Forum BUMN Sepakat Tolak Privatisasi

Peringati May Day 2024, Forum SP Forum BUMN Sepakat Tolak Privatisasi

Whats New
MJEE Pasok Lift dan Eskalator untuk Istana Negara, Kantor Kementerian hingga Rusun ASN di IKN

MJEE Pasok Lift dan Eskalator untuk Istana Negara, Kantor Kementerian hingga Rusun ASN di IKN

Whats New
Great Eastern Life Indonesia Tunjuk Nina Ong Sebagai Presdir Baru

Great Eastern Life Indonesia Tunjuk Nina Ong Sebagai Presdir Baru

Whats New
Dukung Kemajuan Faskes, Hutama Karya Percepat Pembangunan RSUP Dr Sardjito dan RSUP Prof Ngoerah

Dukung Kemajuan Faskes, Hutama Karya Percepat Pembangunan RSUP Dr Sardjito dan RSUP Prof Ngoerah

Whats New
Bantuan Pangan Tahap 2, Bulog Mulai Salurkan Beras 10 Kg ke 269.000 KPM

Bantuan Pangan Tahap 2, Bulog Mulai Salurkan Beras 10 Kg ke 269.000 KPM

Whats New
Menperin: PMI Manufaktur Indonesia Tetap Ekspansif Selama 32 Bulan Berturut-turut

Menperin: PMI Manufaktur Indonesia Tetap Ekspansif Selama 32 Bulan Berturut-turut

Whats New
Imbas Erupsi Gunung Ruang: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup, 6 Bandara Sudah Beroperasi Normal

Imbas Erupsi Gunung Ruang: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup, 6 Bandara Sudah Beroperasi Normal

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com