Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

AirNav Pasang Lima Radar Baru untuk Penerbangan Senilai Rp 146 Miliar

Kompas.com - 23/10/2016, 18:14 WIB
Yoga Sukmana

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Perum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan (Perum LPPNPI) memasang lima radar penerbangan baru hasil pembelian pada tahun ini.

Lembaga yang dikenal dengan sebutan AirNav Indonesia itu harus mengeluarkan dana Rp 146 miliar untuk membeli lima radar tersebut.

Menurut Direktur Teknik AirNav Indonesia Lukman F. Laisa, radar baru tersebut dipasang di empat lokasi yakni Bandara Soekarno-Hatta, Yogyakarta, Pekanbaru, dan Padang. Radar-radar itu dioperasikan untuk mengganti radar yang sudah tua.

“Usia ideal radar adalah 15 tahun, maka dari itu kami mengganti radar di tiga kota tersebut,” kata Lukman dalam keterangan resmi yang diterima Kompas.com, Jakarta, Minggu (23/10/2016).

Menurut dia, radar bandara di empat kota memang sudah harus diganti. Sebab, umur radar penerbangan itu sudah berusia lebih dari 15 tahun. Bahkan di Bandara Soekarno-Hatta dan Pekanbaru sudah berusia 32 dan 35 tahun.

Radar baru yang dipasang merupakan produk dari perusahaan asal Spanyol, INDRA. Harga rinciannya yakni Rp 75 miliar radar di Bandara Soekarno-Hatta, Rp 24 miliar radar di Bandara Yogyakarta, Rp 22 miliar radar di Bandara Pekanbaru, dan Rp 25 miliar radar di Bandara Padang.

Pembelian radar penerbangan baru dalam rangja peremajaan infrastuktur navigasi penerbangan nasional. Radar tersebut merupakan bagian dari investasi AirNav Indonesia Rp 2,2 triliun pada tahun ini.

“Modernisasi peralatan merupakan bagian dari rencana strategis AirNav Indonesia yang tahun ini genap berusia 4 tahun”, ujar Direktur Utama AirNav Indonesia Bambang Tjahjono.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com