Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Gaya "Blusukan" Sri Mulyani di Pusat Perbelanjaan Kelas Satu

Kompas.com - 02/11/2016, 14:19 WIB
Yoga Sukmana

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Menteri Keuangan Sri Mulyani tidak mau ketinggalan blusukan ke pusat perbelanjaan untuk menyosialisasikan program tax amnesty kepada masyarakat. Namun, tempat yang dipilih tidak sembarangan.

Sri Mulyani memilih mendatangi salah satu pusat perbelanjaan kelas satu di Jakarta, yaitu Pacific Place di kawasan Sudirman Central Business District (SCBD). Perempuan yang kerap disapa Ani itu datang sekitar pukul 11.45 WIB.

Dia tidak datang sendiri, tetapi didampingi sejumlah pejabat Kementerian Keuangan, antara lain Direktur Jenderal Pajak Ken Dwijugiasteadi.

Mengenakan pakaian biru hitam dengan motif batik di bagian ujung-ujungnya, Sri Mulyani langsung mendatangi sejumlah toko barang impor mewah.

Galeries Lafayette, Hermes, dan Kem Chicks merupakan toko-toko yang disambangi langsung oleh mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu.

Ia terlihat berbincang santai dengan para staf penjual dan sesekali melontarkan senyumnya kepada para awak media.

Usai kunjungan itu, Ani mengungkapkan bahwa kedatangannya ke Pacific Place bukan tanpa alasan.

"Kami melakukan pendekatan dan bahkan turun langsung ke lapangan yang tujuannya untuk mendekatkan masyarakat untuk menghilangkan berbagai halangan, termasuk persepsi, bahwa berhubungan dengan Ditjen Pajak itu sulit atau kita tidak membantu. Kami ingin menjelaskan supaya bisa prepare ekonomi dengan profesional dan baik," kata Ani.

Menurut Sri Mulyani, Pacific Place memiliki pangsa pasar yang berbeda dibandingkan pusat perbelanjaan yang pernah didatangi Ditjen Pajak, seperti Pasar Tanah Abang dan ITC Mangga Dua.

"Mereka jual barang-barang impor yang mewah seperti apa? Pangsa pasar di Indonesia yang high-end untuk mencari barang-barang impor," kata perempuan kelahiran Lampung, 54 tahun silam itu.

Sri Mulyani mengakhiri blusukan-nya dengan memberikan keterangan kepada media. Setelah itu, dia langsung meninggalkan Pacific Place untuk melanjutkan kegiatannya hari ini.

Kompas TV "Tax Amnesty" Rangkul Pedagang Tanah Abang
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Spend Smart
Apa Itu 'Cut-Off Time' pada Investasi Reksadana?

Apa Itu "Cut-Off Time" pada Investasi Reksadana?

Earn Smart
Mengenal Apa Itu 'Skimming' dan Cara Menghindarinya

Mengenal Apa Itu "Skimming" dan Cara Menghindarinya

Earn Smart
BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

Whats New
Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Whats New
CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

Whats New
Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Earn Smart
HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com