Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bekraf Pertemukan "Startup" dan Investor dalam "Startup Pitch Day" di Bali

Kompas.com - 06/11/2016, 16:56 WIB
Kontributor Denpasar, Sri Lestari

Penulis

DENPASAR, KOMPAS.com - Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) bekerja sama dengan Kinara Indonesia mengadakan puncak acara Startup Pitch Day dengan mendatangkan 24 startup (pengusaha baru) pada industri kreatif  hasil seleksi lima kota besar di Indonesia yaitu Depok, Medan, Malang, Bandung, dan Kuta Bali.

Bekraf merupakan lembaga pemerintah non Kementerian yang memiliki tugas pokok dan fungsi mengembangkan ekonomi kreatif yang erat kaitannya dengan pertumbuhan startup di Indonesia.

Dalam ajang tersebut, 24 startup tersebut akan dipertemukan dengan 11 investor. "Startup di Indonesia luar biasa perkembangannya dan ini harus kita dukung. Mereka yang lolos seleksi ini akan dipertemukan dengan investor. Para start-up akan mengenalkan usahanya, jika investor tertarik maka akan mendapatkan modal untuk perkembangan usahanya," kata Wakil Kepala Bekraf Ricky Joseph Pesik di Denpasar, Sabtu (5/11/2016).

Startup Pitch Day merupakan program Bekraf untuk membantu para startup menarik investor dan membantu untuk mengetahui sudut pandang investor dalam menentukan startup pilihannya sebagai ladang investasi.

Kegiatan ini juga menjadi kesempatan belajar bagi mereka dalam mengembangkan bisnis, meningkatkan skala bisnis, yang semuanya dimulai dengan kemampuan membangun hubungan dengan investor.

Sementara itu, Michael Tampi, Direktur Kinara Indonesia menyampaikan bahwa para pengembang ekosistem wirausaha ekonomi kreatif di Indonesia perlu dukungan.

Pertemuan startup dengan investor yang berminat akan mampu menjalin kerjasama yang baik. "Pada akhirnya kelak akan bersama-sama berkontribusi terhadap perekonomian Indonesia bila ekosistem ekonomi kreatif bisa hasilkan wirausaha yang tangguh dan bisa berkompetisi secara global," kata Michael Tampi.

Acara puncak Startup Pitch Day di Bali ini juga menghadirkan mentor dan praktisi yang berpengalaman dalam memberikan saran-saran bagaimana menjalin bisnis.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com