Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kontribusi Sektor Pertanian ke Ekonomi Indonesia Masih Rendah, Kenapa?

Kompas.com - 29/11/2016, 10:01 WIB
Iwan Supriyatna

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com -Berdasarkan data Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, kontribusi pertanian terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia masih cukup rendah, yaitu mencapai 13,8 persen dari gross domestic product (GDP) Indonesia hingga pertengahan tahun ini.

Mengapa demikian?

Wakil Ketua Umum Kadin Indonesia Bidang Industri Pengolahan Makanan dan Peternakan, Juan Permata Adoe mengungkapkan, hal itu disebabkan sektor ini menitikberatkan mesin pertumbuhannya ke sektor kelapa sawit.

Padahal, kebutuhan konsumsi produk pertanian akan semakin meningkat, seiring estimasi naiknya pendapatan per kapita masyarakat Indonesia. Pada 2030, diperkirakan 90 masyarakat Indonesia akan memiliki penghasilan di atas 3.600 dollar AS per kapita. Kenaikan ini tetu saja berdampak ke konsumsi.

Untuk itu, butuh dorongan dari pemerintah agar produksi pertanian dapat meningkat. Menurut estimasi Juan, apabila produksi pertanian di Indonesia meningkat hingga 6 persen, akan mampu meningkatkan pendapatan sektor pertanian dan perikanan hingga 450 miliar dollar AS.

"Pada sektor pertanian dan perikanan kita butuh produktivitas dari petani tumbuh 60 persen. Saat ini, 40 persen tenaga kerja berasal dari sektor pertanian. Hanya saja, GDP pada sektor pertanian belum begitu maju pesat," ujar Juan melalui rilis ke Kompas.com, Selasa (29/11/2016).

(Baca: Hasil Produksi Sektor Pertanian Belum Sebanding dengan Anggaran Negara yang Dikeluarkan)

Kompas TV Jokowi Tegaskan Kembali Kemandirian Pangan

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com