Bursa Efek Indonesia Resmi Hadir di Bengkulu

BENGKULU, KOMPAS.com - Bursa Efek Indonesia (BEI) resmi membuka kantor cabang di Provinsi Bengkulu, Rabu (30/11/2016).

Hadirnya BEI diharapkan mampu memberikan pengetahuan tentang produk keuangan dan menjawab tantangan terhadap banyaknya investasi bodong.

Hal ini disampaikan Direktur Pengembangan BEI, Nicky Hogan, saat memberikan kata sambutan.

Menurut dia, kehadiran BEI di Bengkulu guna menjawab tantangan atas menjamurnya investasi bodong yang merugikan masyarakat dan memberikan pengetahuan tentang produk keuangan yang benar serta untuk menyehatkan iklim investasi di Bengkulu.

"Adanya kantor BEI yang ke-23 di Bengkulu dapat meningkatkan pemahaman masyarakat tentang dunia investasi di pasar modal," jelasnya.

Dia mengatakan hadirnya BEI di Bengkulu mampu meningkatkan jumlah investor serta mendorong perusahaan di daerah setempat, untuk memanfaatkan pasar modal sebagai pembiayaan jangka panjang.

“Hadirnya BEI, dimungkinkan perusahaan mendapatkan pendanaan jangka panjang,” tambahnya.

Saat ini terdapat 525 perusahaan yang sahamnya tercatat di BEI dan dapat diperjualbelikan sebagai wahana investasi, dimana ada 345 saham perusahaan yang berbasis syariah.

Adapun transaksi per hari mencapai Rp 7,4 triliun dengan jumlah investor 523 ribu dan bursa efek mengalami kenaikan tertinggi dalam 10 tahun terakhir.