JAKARTA, KOMPAS.com - Dilihat secara letak geografis, jarak antara China dan Indonesia hanya sejauh 4.420 Kilometer (Km), sementara jarak dari China ke Paris mencapai 7.159 Km atau 11.579 Km dari Indonesia.
Namun, menurut Presiden Joko Widodo (Jokowi), kedekatan jarak belum membuat turis asal China banyak berdatangan ke tanah air.
Sebab, turis asal China yang datang ke Indonesia dinilai masih sedikit, ketimbang turis asal China yang datang ke negara-negara Eropa.
"Ilustrasi, turis dari China itu satu tahun bisa keluar 150 juta turis. Yang banyak tersedot ke AS dan Eropa. Kenapa kita tidak bisa mengambil kesempatan ini? Padahal jarak kita sangat dekat dengan mereka," ujar Jokowi dalam pidato kunci di acara Sarasehan 100 Ekonom Indonesia di Jakarta, Selasa (6/11/2016).
Menurut Jokowi, industri air lines harus dibenahi fasilitasnya agar turis-turis asal China banyak berdatangan ke Indonesia, sehingga mampu memberikan sumbangsih ke devisa negara.
"Kesiapan kita di industri air lines masih butuh persiapan. Saya pikir hanya butuh satu tahun untuk persiapan kita," tutur Jokowi.
Jokowi menuturkan, dengan adanya penerbangan langsung dari China ke Indonesia yang dilakukan beberapa maskapai penerbangan, cukup berpengaruh terhadap angka kedatangan turis asal China.
Diharapkan akan banyak lagi penerbangan langsung dari dan menuju China.
"Kita sudah ada penerbangan langsung untuk mendatangkan 10 juta turis sampai 2019. Ini bukan pekerjaan sulit, tapi memerlukan kesiapan kita. Karena kalau dari 150 juta ngambil 10 juta saja masa enggak bisa. Padahal kita sudah sign dengan pemerintah China, 9 airport dan 9 kota yang bisa didatangi turis China," pungkas Jokowi.
Meningkat
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanDapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.