Tahun 2017, KAI Remajakan 438 Gerbong Kereta

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Kereta Api Indonesia (Persero) Tbk menyatakan bakal melakukan peremajaan terhadap 438 kereta. Peremajaan kereta tersebut akan dibuat oleh PT Industri Kereta Api (INKA).

Direktur Keuangan KAI Didiek Hartantyo menyebut, peremajaan kereta tersebut akan mengganti kereta-kereta lama yang rata-rata berusia 30 tahun. Adapun untuk lokomotif, Didiek mengaku belum ada rencana melakukan peremajaan.

“Ada 438 gerbong nanti di 2017. Nilainya satu gerbong itu sekitar Rp 5 miliar dari INKA. Lokomotif sementara belum beli lagi,” kata Didiek di Jakarta, Selasa (27/12/2016).

Didiek menuturkan, peremajaan kereta tersebut merupakan bagian dari rencana KAI dalam tiga tahun ke depan. Adapun hingga tahun 2019, KAI akan melakukan peremajaan sebanyak 900 kereta. Menurut Didiek, anggaran untuk peremajaan kereta akan bersumber dari pinjaman.

Pada kesempatan yang sama, Direktur Keselamatan dan Keamanan KAI Slamet Suseno Priyatno menuturkan, kereta yang akan dilakukan peremjaan sebagian besar adalah kereta kelas ekonomi.

Harga satu kereta diakuinya mencapai sekira Rp 5 miliar. “Nanti ada bisnis juga, yang umurnya lebih dari 30 tahun. Untuk semua rute, nanti dilihat. Pokoknya Rp 5 miliar per satu gerbong dan satu rangkaian ada 10 gerbong,” terang Slamet.