Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sri Mulyani: Jangan Main-main dengan Kewajiban Membayar Pajak

Kompas.com - 29/12/2016, 09:49 WIB
Iwan Supriyatna

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengaku akan lebih agresif dalam menyukseskan program amnesti pajak atau tax amnesty di periode ketiga.

"Kami sudah melakukan pendekatan melalui asosiasi profesi. Tapi kalau lewat periode kedua responnya tidak baik, kami akan memberikan informasi spesifik lengkap dengan nama ke asosiasi profesi," ujar Sri Mulyani di Jakarta, Rabu (28/12/2016) malam.

Upaya agresif yang dilakukan mantan pejabat World Bank ini antara lain, mulai dari mengirimkan data terperinci kepada wajib pajak yang masih memiliki tunggakan pajak, menyisir kantor akuntan yang menunggak pajak, hingga melakukan pencabutan izin usaha.

"Saya juga akan meminta petugas saya datangi kantor akuntan publik. Yang tidak bayar pajak tidak hanya ditagih tapi dicabut saja izinnya," tegasnya.

Namun demikian, Sri Mulyani mengaku tetap akan terus menyampaikan pentingnya manfaat membayar pajak, apalagi program tax amnesty hanya menyisakan waktu tiga bulan lagi.

"Di periode ketiga kami akan seimbang mengingatkan bahwa membayar pajak adalah kewajiban. Kami juga akan lebih konsisten," pungkasnya.

Sekadar mengingatkan kembali, dalam program tax amnesty ini, pemerintah menargetkan bisa meraup tebusan sebesar Rp 165 triliun hingga akhir periode program ini di 31 Maret 2017.

Adapun target repatriasi harta WNI yang ada di luar negeri untuk dibawa ke dalam negeri mencapai Rp 1.000 triliun dan deklarasi aset sebesar Rp 4.000 triliun.

Kompas TV Dirjen Pajak Terus "Blusukan" Ajak Ikut Amnesti

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com