Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PLN Undur Penerbitan Global Bond

Kompas.com - 05/01/2017, 17:08 WIB
Estu Suryowati

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) mengundur penerbitan obligasi global atau global bond dari rencana semula kuartal-I 2017 menjadi kuartal II 2017, tepatnya pada April.

"Agak mundur (dari rencana), baru dapat uang kemarin PLN. Lagi kaya raya," kata Direktur Utama PLN Sofyan Basyir di Kantor Kementerian Koordinator Kemaritiman, Jakarta, Kamis (5/1/2017).

Sofyan mengatakan, baru saja PLN mendapatkan pencairan subsidi listrik sebesar Rp 10,9 triliun, dan pencairan Penyertaan Modal Negara (PMN) sebesar Rp 23,56 triliun.

Sebagaimana diketahui, PLN mendapatkan alokasi PMN paling besar diantara 24 Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang disetujui mendapatkan PMN dalam APBN-P 2016.

Tadinya PLN diusulkan mendapatkan PMN sebesar 10 triliun. Namun dalam APBN-P, dan telah disetujui, ditambah Rp 13,56 triliun dalam bentuk non-tunai yang berasal dari pajak revaluasi aset.

Mengenai besaran global bond yang akan dikeluarkan April nanti, Sofyan menuturkan sejauh ini masih sama seperti rencana semula sekitar 1,5 miliar dollar AS setara Rp 19,5 triliun (kurs 13.000).

"Penjamin emisinya belum kami tunjuk," kata mantan Dirut BRI itu.

Informasi saja, pemerintah pada tahun ini memastikan belanja yang lebih ekspansif, khususnya untuk pembangunan infrastruktur strategis, seperti konstruksi, proyek kelistrikan, dan refinery atau kilang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com