Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Libur Imlek, Bali Jadi Destinasi Favorit Turis China

Kompas.com - 25/01/2017, 11:09 WIB

KOMPAS.com - Libur Tahun Baru Imlek pada 27 Januari - 2 Februari mendatang jadi berkah bagi pariwisata di Bali. Sebab banyak warga China yang memilih merayakan Imlek di pulau dewata tersebut.

Laporan resmi dari Kantor Nasional Administrasi Pariwisata China (CNTA), Rabu (25/1/2017), jumlah turis China yang berlibur ke mancanegara diperkirakan mencapai enam juta orang.

Menurut salah satu agen perjalanan wisata setempat, jumlah tersebut naik sekitar 49 persen, secara tahunan untuk periode liburan tahun baru Imlek.

Para turis China tersebut menyasar destinasi internasional di beberapa negara seperti Australia, Selandia Baru, Indonesia, Thailand, Inggris dan Amerika Serikat.

Bali (Indonesia), Phuket (Thailand), dan Jeju (Korea Selatan), menjadi destinasi paling diminati untuk pelancong yang ingin menikmati wisata cruise, pulau dan panorama salju.

Direktur Akademi Pariwisata Beijing, Zhang Lingyun mengatakan, liburan dengan kapal pesiar atau cruise menjadi kecenderungan baru bagi para pelancong China. "Terutama bagi turis yang berlibur bersama keluarga,” ungkap dia.

(Baca: Jokowi: Kenapa Turis China Lebih Memilih ke AS dan Eropa?)

Data salah satu biro perjalanan setempat mencatat pembukuan yang dilakukan para pelancong China untuk wisata cruise mengalami kenaikan tiga kali lipat dibandingkan periode liburan Imlek tahun sebelumnya.

Sepanjang 2016 jumlah turis China yang melancong ke mancanegara tercatat 122 juta orang, atau menempati urutan pertama di dunia, demikian catatan Akademi Pariwisata China.

Pada tahun yang sama, jumlah pengeluaran turis China yang melancong ke mancanegara mencapai 109,8 juta dollar AS, atau lebih tinggi 16 persen dibandingkan pengeluaran turis domestik di China.  

Kompas TV Wisata Bali Tak Terpengaruh Teror di Jakarta

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber ANTARA


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com