Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bumi Resources Raih Laba Bersih 100,6 Juta Dollar AS sepanjang 2016

Kompas.com - 23/02/2017, 15:19 WIB
Estu Suryowati

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — PT Bumi Resources Tbk (BUMI) membukukan laba bersih pada 2016 unaudited sebesar 100,6 juta dollar AS.

Kondisi tersebut berkebalikan dari tahun 2015 yang mencatatkan kerugian sebesar 2,19 miliar dollar AS.

Direktur BUMI Achmad Reza Widjaja menuturkan, laba bersih sebesar 100,6 juta dollar AS tersebut adalah laba bersih setelah kepentingan non-pengendali.

Salah satu faktor yang berperan penting dalam pembalikan kinerja ini adalah upaya restrukturisasi utang BUMI. Dengan restrukturisasi utang ini, maka beban pembayaran bunga utang berkurang 250 juta dollar AS per tahun.

Selain itu, turunnya komponen bahan bakar dalam biaya produksi juga mendorong efisiensi biaya produksi. Biaya bahan bakar pada 2016 sebesar 3,8 dollar AS per ton, lebih murah dibandingkan 2015 yang mencapai 5,6 dollar AS per ton.

"Ada pembalikan 106 persen dari rugi 2,19 miliar dollar AS menjadi laba 138,9 juta dollar AS," kata Direktur BUMI Achmad Reza Widjaja di Jakarta, Kamis (23/2/2017).

Achmad menjelaskan, biaya operasional BUMI turun sebesar 25 persen dari 49,9 juta dollar AS pada 2015 menjadi 37,6 juta dollar AS pada 2016. Penurunan biaya operasional itu didorong oleh penurunan biaya produksi batubara.

Biaya produksi batubara pada 2016 sebesar 27 dollar AS per ton, atau turun 12 persen dibandingkan tahun sebelumnya yang mencapai 30,2 dollar AS per ton.

"Ini dikarenakan komposisi bahan bakar yang turun, dari 19 persen pada 2015 menjadi 14 persen pada tahun 2016," kata Achmad.

Sepanjang tahun lalu, BUMI memproduksi batubara sebanyak 86,5 juta ton, atau meningkat tujuh persen dibandingkan 2015 yang sebesar 81,2 juta ton. Pada tahun ini, produksi batubara ditaksir 92-93 juta ton.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com