JAKARTA, KOMPAS.com - Bank Indonesia (BI) dalam Survei Konsumen menyatakan optimisme konsumen Indonesia pada Februari 2017 mengalami peningkatan dibandingkan bulan sebelumnya.
Ini ditunjukkan oleh Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) Februari 2017 sebesar 117,1. Pada bulan Januari 2017, IKK tercatat sebesar 115,3.
Menurut BI, peningkatan IKK terutama bersumber dari peningkatan Indeks Ekspektasi Konsumen (IEK) sebesar 2,6 poin.
"Konsumen memperkirakan tekanan harga pada tiga dan enam bulan mendatang cenderung menurun," tulis BI dalam keterangan resmi, Rabu (8/3/2017).
Hal tersebut ditunjukkan oleh Indeks Ekspektasi Harga (IEH) untuk tiga bulan mendatang, yakni pada Mei 2017 yang turun 1 poin dari bulan sebelumnya menjadi 170,8.
(Baca: BI: Inflasi Februari 2017 Didorong Tarif Listrik dan BBM)
Menurunnya IEH tiga bulan mendatang dipengaruhi ekspektasi terhadap terjaganya pasokan bahan pokok oleh pemerintah menjelang bulan puasa.
Adapun IEH untuk enam bulan mendatang, yakni Agustus 2017 juga turun 1,2 poin menjadi 174,8. Ini diperkirakan dipengaruhi ekspektasi terhadap kembali normalnya permintaan pasca hari raya Idul Fitri.
"Hasil survei juga menunjukkan bahwa konsumen memperkirakan adanya peningkatan jumlah tabungan dan posisi pinjaman pada posisi enam bulan ke depan (Agustus 2017) dibandingkan bulan sebelumnya," terang BI.