JAKARTA, KOMPAS.com - Panitia Seleksi (Pansel) Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) kembali melakukan sesi wawancara terhadap para calon pimpinan OJK pada Jumat (10/3/2017).
Salah satu calon yang diwawancarai Pansel DK OJK hari ini adalah Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal OJK Nurhaida.
Nurhaida memulai wawancara pada sekitar pukul 17.00 di Kantor Kementerian Keuangan. Berdasarkan pantauan Kompas.com, Nurhaida selesai menjalani wawancara pada pukul 18.30.
Ia mengaku melamar posisi yang sama dengan yang diembannya saat ini. Karena merupakan pejabat incumbent, maka Nurhaida memiliki beberapa hal yang akan dilanjutkannya jika kembali terpilih sebagai Dewan Komisioner OJK.
Nurhaida mengaku, selama dua tahun terakhir sejak tahun 2014, OJK telah melakukan reformasi di bidang pasar modal. Reformasi tersebut bertujuan agar pasar modal Indonesia semakin berkembang.
"Sejak 2014 kita ada program untuk mengembangkan pasar modal yang kita sebut Financial Market Deepening (Pendalaman Pasar Keuangan)," kata Nurhaida.
Dirinya menyatakan, jika kembali terpilih sebagai jajaran pimpinan OJK, program tersebut harus terus berlanjut. Selain itu, Nurhaida juga menargetkan agar program pendalaman pasar keuangan tersebut dapat selesai dengan baik.
Selain Nurhaida, pejabat incumbent lainnya yang lolos sampai ke tahapan wawancara adalah Wakil Ketua Dewan Komisioner OJK Rahmat Waluyanto.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanDapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.