Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menko Darmin: Dampak Kenaikan Suku Bunga AS Tak Besar

Kompas.com - 16/03/2017, 15:51 WIB
Yoga Sukmana

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Bank sentral AS Federal Reserve menaikkan suku bunga acuan Fed Fund Rate (FFR) sebesar 25 basis poin.

Namun Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution yakin kenaikan suku bunga acuan AS itu tidak akan berpengaruh besar kepada Indonesia.

"Kalau 25 basis poin, dampaknya enggak akan besar," ujarnya di Kantor Koordinator Perekonomian, Jakarta, Kamis (16/3/2017).

Pemerintah, tutur Darmin, sudah memperhitungkan dampak kenaikan suku bunga acuan AS. Berdasarkan hal itu, ia meyakini dampaknya hanya sementara.

Pemerintah juga tidak risau bila bank sentral AS kembali menaikan lagi suku bunga acuannya tahun ini. Sebab ekonomi nasional dinilai dalam kondisi yang baik.

"Walaupun akan naik dua kali ya selama ekonomi kita (bagus), oke-oke aja," kata Darmin.

Pagi tadi, efek kenaikan suku bunga AS justru membuat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka dengan penguatan signifikan hingga 57,56 poin atau naik sekitar 1,06 persen ke level 5.489,94 pada pembukaan perdagangan saham Kamis (16/3/2017) pukul 09.00 WIB.

Selain IHSG, rupiah tercatat dibuka menguat terhadap dollar AS. Di pasar spot Bloomberg rupiah terpantau menguat 26 poin terhadap dollar AS menjadi 13.338. Di Rabu, rupiah ditutup di level 13.363.50 per dollar AS.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com